Aset Kripto Big Cap Memerah, Hanya Stablecoin USDC yang Menghijau
- 10 aset kripto dengan kapitalisasi terbesar (big cap) mengalami penurunan setelah beberapa hari lalu merangkak naik.
Fintech
JAKARTA – 10 aset kripto dengan kapitalisasi terbesar (big cap) mengalami penurunan setelah beberapa hari lalu merangkak naik. Hanya stablecoin USD Coin (USDC) yang saat ini masih bertahan di zona hijau.
Berdasarkan pantauan Coin Market Cap, Jumat, 4 Maret 2022, 10.50 WIB, Bitcoin (BTC) mengalami penurunan 4,40% ke level US$41.471 atau setara dengan Rp596,1 juta dalam asumsi kurs Rp14.373 per dollar AS. Namun, dalam hitungan seminggu ke belakang, BTC masih terhitung berada di tren positif dengan persentase 6,62%.
Selanjutnya, Ethereum (ETH) yang berada di peringkat kedua mengalami pelemahan sebesar 5,91% dan saat ini berada di level US$2.726 (Rp39,1 juta). Dalam hitungan mingguan, ETH masih berada di zona hijau dengan persentase 3,49%.
- Rudy Hamdani Resmi Jadi Presiden Komisaris Independen Bank Aladin (BANK)
- Buah Simalakama dari Fenomena Rokok Murah yang Marak Dikonsumsi Akibat Kenaikan Cukai
- 3 Fakta Menarik Jalan Tol Manado-Bitung, Tol Pertama Sulut
Stablecoin Tether (USDT) di peringkat ketiga masih stabil di kisaran harga US$1 (Rp14.373). Dalam hitungan harian dan mingguan, USDT terpantau mengalami penurunan sebesar 0,02%.
Binance Coin (BNB) di posisi keempat mengalami pelemahan sebesar 2,88% dalam 24 jam ke level harga US$393,54 (Rp5,65 juta). Dalam time-frame mingguan, BNB masih berada di zona hijau dengan persentase 7,37%.
Stablecoin menjadi satu-satunya aset kripto big cap yang masih berada di zona hijau dengan persentase 0,02% dan menduduki harga US$0,9996 atau Rp14.367. Akan tetapi, dalam seminggu ke belakang, aset ini berada di zona merah dengan persentase 0,04%.
Dari posisi keenam sampai ke-10, XRP terpantau mengalami penurunan 5,65%, Terra (LUNA) 0,59%, Cardano (ADA) 5,54%, Solana (SOL) 7,58%, dan Avalanche (AVAX) 4,91%.
5 Top gainers hari ini dipegang oleh UMA yang mengalami kenaikan 18,79%, WAVES 15,03%, OKB 8,53%, Quant (QNT) 5,20%, dan Anchor Protocol (ANC) 4,24%. UMA dan WAVES dalam hitungan mingguannya bahkan mengalami kenaikan lebih dari 100%.
- Cara Mudah Menabung Seperti Orang Korea dengan Kalender Saku
- 3 Jalan Tol Unik di Indonesia, Ada yang Bisa Nyanyi
- Gokil! Pendukung Fanatik Rela Tato Seragam Tim Sepak Bola di Seluruh Badan
BTC beserta aset big cap lainnya sempat mengalami kenaikan yang cukup pesat setelah mengalami koreksi harga dalam beberapa hari saat Rusia mengumumkan invasi ke Ukraina.
Trader Tokocrypto Afid Sugiono sempat mengingatkan kepada para investor untuk tetap berhati-hati karena kenaikan harga yang terjadi di pasar kripto bisa saja merupakan bull trap, yakni kondisi ketika harga berbalik turun setelah sebelumnya memperlihatkan kenaikan harga yang cukup meyakinkan.
“Investor harus waspada akan potensi bull trap. Ketegangan geopolitik kedua negara hingga kini belum menurun. Kemudian, masih ada sentimen lainnya dari isu kebijakan moneter The Fed soal suku bunga yang masih intense. Sebaiknya, investor tetap tenang dan tidak panik atau wait & see,” kata Afid sebagaimana dikurip dari keterangan Tokocrypto, Jumat, 4 Maret 2022.