ASHA Resmi Listing, Saham Emiten Produsen Ikan Ini Langsung Melonjak 35 Persen
- PT Cilacap Samudera Fishing Industry Tbk (ASHA) telah mencatatkan saham perdana (listing) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat, 27 Mei 2022 pagi ini.
Pasar Modal
JAKARTA - PT Cilacap Samudera Fishing Industry Tbk (ASHA) telah mencatatkan saham perdana (listing) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat, 27 Mei 2022 pagi ini.
Saham ASHA dibuka melonjak 35% setara dengan Rp35 dari harga initial public offering (IPO) dari Rp100 per saham menjadi Rp135 per saham pada pukul 09:00 WIB.
Dalam gelaran IPO ini, perseroan menerbitkan sebanyak 1,25 miliar saham yang mewakili 25% dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh pasca IPO, dengan harga pelaksanaan Rp100 per lembar, sehingga nilai IPO keseluruhan ASHA sebesar Rp125 miliar.
- Dari Pertamax hingga Listrik, Berikut Sejumlah Barang yang Alami Kenaikan Harga
- Bayar Tol Tanpa Setop Mulai Berlaku Akhir 2022, Intip Kecanggihan Multi Lane Free Flow (MLFF)
- Mulai Bangkit, Harga Aset Kripto LUNA dan UST Naik Dua Digit
Adapun, perseroan tercatat sebagai perusahaan ke 21 yang mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) sepanjang tahun 2022.
Pada aktivitas IPO yang dilaksanakan perseroan telah menggandeng KGI Sekuritas Indonesia sebagai partisipasi admin, serta KGI Sekuritas Indonesia dan Korea Investment and Sekuritas Indonesia sebagai penjamin emisi efek yang memandu jalannya IPO tersebut.
Rencananya, ASHA akan menggunakan dana hasil IPO senilai Rp75 miliar untuk modal usaha perseroan guna pembelian persediaan ikan, dan Rp28 miliar untuk pembelian 99,97% saham PT Jembatan Lintas Global yang bergerak dalam bidang perikanan.
Sisanya akan digunakan sebagai modal kerja Perseroan yang digunakan untuk biaya operasional kantor dan biaya operasional kapal.
Sebagai informasi, ASHA bergerak di bidang pengolahan ikan, pertambakan, galangan kapal, dan hasil ikan lautnya, serta memperdagangkan hasil tersebut khususnya untuk komoditas ekspor.