Asosiasi Pemburu Ikut Kecam Perburuan Kucing Lynx di Swedia

JAKARTA — Pemberian izin untuk membantai kucing lynx di Swedia tengah menjadi sorotan kalangan aktivis satwa dunia. Kebijakan pemerintah Swedia itu dinilai tidak tepat mengingat spesies kucing tersebut sudah terancam punah. 

Aksi protes tak hanya hadir dari aktivis dan pelestari satwa liar, kelompok pemburu di Swedia pun tak sepakat dengan langkah pemerintah. Asosiasi Pemburu Swedia, Svenska Jägareförbundet, mengatakan pemberian izin untuk memburu kucing lynx tidak dapat dibenarkan. “Pembantaian ini sama sekali tak ada kaitannya dengan bahaya yang dihadapi manusia,” ujar penasihat asosiasi, Henrik Falk, dikutip dari The Guardian, Jumat 10 Maret 2023.

Pihaknya menilai kebijakan pemerintah justru dapat memicu perburuan lynx untuk kesenangan semata. Sebelumnya, aktivis satwa menuding tindakan pemerintah Swedia hanya untuk menarik minat turis atau para pemburu untuk bersenang-senang di negara tersebut. “Kulit lynx adalah daya tarik bagi para pemburu,” imbuh Falk. 

• Banyak Pejabatnya Rangkap Jabatan, Stafsus Kemenkeu Buka Suara
• Kemenkeu Lakukan Investigasi pada 69 Pegawai dengan Harta Tak Jelas
• Kementerian ESDM Resmikan Biogas Sebagai Alternatif Pilihan Bahan Bakar Masyarakat

Sebagai informasi, kucing lynx yang hidup di Eurasia adalah predator terbesar ketiga di Eropa setelah beruang coklat dan serigala. Lynx merupakan salah satu spesies kucing dengan jangkauan paling luas. Namun populasi kucing besar tersebut terus merosot menyusul hilangnya habitat, kekurangan makanan, perkawinan sedarah hingga perburuan. 

Sejumlah upaya konservasi membuat populasi kucing lynx kembali bertambah perlahan. Meski demikian, status konservasinya masih terancam punah karena jumlah yang terus menyusut. Kondisi tersebut membuat lynx berpotensi menjadi spesies kucing pertama yang punah dalam 2.000 tahun terakhir.

Hal ini ironis mengingat Lynx merupakan karnivora paling populer di Swedia, merujuk Swedish University of Agricultural Science. Negeri Skandinavia itu dianggap menjadi rumah paling ideal bagi kucing lynx. Namun Swedia kini justru menjadi ancaman terbesar bagi kelangsungan spesies tersebut.