Asyik! BCA Revisi Nilai Dividen Jadi Rp432 per Saham
Bank milik orang paling tajir di Indonesia, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) merevisi nilai dividen tunai hasil laba bersih 2020 menjadi Rp432 per saham dari sebelumnya Rp98 per lembar.
Korporasi
JAKARTA – Bank milik orang paling tajir di Indonesia, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) merevisi nilai dividen tunai hasil laba bersih 2020 menjadi Rp432 per saham dari sebelumnya Rp98 per lembar.
Berdasarkan publikasi di Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), perseroan dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) memutuskan untuk membagikan dividen tunai sebesar 48% atau senilai Rp13,07 triliun dari total laba bersih 2020.
- PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
- IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC
- Pemberdayaan Perempuan di Perusahaan Jepang Masih Alami Krisis Pada Tahun 2021
Berikut jadwal pembagian dividen BBCA teranyar:
Tanggal Cum Dividen di Pasar Reguler & Pasar Negosiasi 7 April 2021
Tanggal Ex Dividen di Pasar Regular & Pasar Negosiasi 8 April 2021
Tanggal Cum Dividen di Pasar Tunai 9 April 2021
Tanggal Ex Dividen di Pasar Tunai 12 April 2021
Sebagaimana diketahui, perusahaan milik konglomerat paling tajir se-Indonesia, Michael Bambang Hartono dan Robert Budi Hartono melaporkan penurunan laba bersih 5% secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp27,1 triliun sepanjang tahun pandemi 2020. (SKO)