Presiden Direktur PT Avrist Assurance Simon Imanto (tengah), didampingi Direktur Keuangan PT Avrist Assurance Ian Ferdinan (kiri), dan Direktur Bisnis PT Avrist Assurance Jos Chandra (kanan) usai menyampaikan update kinerja saat Media Gathering dan Halal Bihalal bersama media yang berlangsung di Jakarta,Senin 6 Mei 2024. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia
IKNB

Avrist Assurance Raup Laba Bersih Rp144 Miliar, Naik 18,3 Persen pada 2023

  • PT Avrist Assurance (Avrist) membukukan laba bersih sebesar Rp144,5 miliar pada 2023.

IKNB

Laila Ramdhini

JAKARTA - Perusahaan asuransi jiwa, PT Avrist Assurance (Avrist), meraih kinerja cemerlang sepanjang 2023 dengan membukukan laba bersih sebesar Rp144,5 miliar pada 2023. Angka ini meningkat 18,3% secara tahunan (year on year/yoy) dari Rp122,2 miliar pada 2022. 

Perolehan positif tersebut tidak terlepas dari strategi dan inovasi yang dilakukan Avrist dalam mengefisiensikan operasional bisnis perusahaan di asuransi jiwa dan kesehatan, asuransi pendidikan, asuransi pensiun, hingga asuransi kumpulan, baik tradisional maupun syariah.

Presiden Direktur PT Avrist Assurance Simon Imanto mengungkapkan capaian ini diraih perusahaan berkat keberhasilan menerapkan berbagai strategi seperti peningkatan kanal distribusi, penyediaan fasilitas penjualan berbasis digital, serta penempatan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten.

“Kami percaya dengan berakhirnya pandemi dan pertumbuhan ekonomi yang membaik, maka ekonomi Indonesia akan memiliki masa depan yang cerah, didukung fundamental kuat dan pangsa pasar yang besar. Demikian juga populasi usia muda dan penetrasi asuransi jiwa yang masih rendah, tentunya menjadi peluang untuk meningkatkan kinerja perusahaan,” ungkap Simon saat Media Gathering Avrist di Jakarta, Senin, 6 Mei 2024.

Di samping pertumbuhan laba bersih, per Desember 2023 Avrist mencatat peningkatan Risk Based Capital (RBC) ke level 612,7% melengkapi kekuatan keuangan perusahaan. 

Direktur Keuangan PT Avrist Assurance Ian Ferdinan Natapradja memaparkan, ingginya rasio solvabilitas atau RBC ini, menunjukkan kondisi keuangan perusahaan yang prima karena jauh di atas standar minimum yang telah ditetapkan OJK yakni sebesar 120%.

“Efisiensi beban menjadi kunci mempertahankan posisi keuangan yang sehat. Beban yang turun 3,5% dibandingkan tahun sebelumnya membantu kami mencatatkan pertumbuhan laba positif. Ini menjadi prestasi membanggakan, khususnya di tengah situasi pasar yang cukup menantang pascapandemi," kata Ian.

Sementara, berdasarkan data  Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan ASEAN Insurance Surveillance Report 2022, tingkat penetrasi asuransi di Indonesia masih berada pada level 2,7%. Angka ini lebih rendah dibandingkan dengan negara ASEAN lainnya. 

Di sisi lain, hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) juga menunjukkan peningkatan inklusi asuransi belum signifikan, yaitu pada 2022 masih di angka 16,63% dibandingkan pada 2019 yaitu 13,15%.

Untuk menangkap peluang tersebut, Avrist secara konsisten melakukan inovasi proses bisnis dengan pemanfaatan digitalisasi serta kecemerlangan operasional yang mendukung peningkatan pertumbuhan bisnis di seluruh kanal distribusi yang dimiliki. 

Strategi ini membuahkan hasil yang positif dengan laba bersih yang terus bertumbuh positif yang ditopang oleh bisnis asuransi jiwa dan kesehatan, asuransi pendidikan, asuransi pensiun, hingga asuransi kumpulan, baik tradisional maupun syariah.

Selama tahun 2023, Avrist memperoleh berbagai penghargaan prestisius di antaranya Best Digital Corporate Brand dalam ajang Top Digital Corporate Brand Award 2023 oleh Majalah Infobank yang menunjukkan keberhasilan melakukan optimalisasi terhadap platform digital seperti media online dan media sosial dalam melaksanakan kegiatan branding.  

Selain itu, Avrist juga menerima penghargaan dari The Iconomics di ajang Top Insurance Companies Award 2023: Performing in Asset Rp 5-10 Trillion Life Insurance, serta penghargaan dari Warta Ekonomi di ajang Best Insurance 2023 With Top Financial Performance and Extending Marketing Scope Through Various Collaboration kategori Life Insurance Total Assets Rp5 triliun - Rp10 triliun.

Bahkan hingga April 2024, Avrist meraih Best Unit Link Award 2024 pada kategori Pasar Uang Syariah Periode 5 Tahun untuk Produk Asuransi Avrist Link Syariah Cash IDR Fund dari Investor Trust yang bekerja sama dengan lembaga riset Infovesta Utama dalam penilaian, serta kembali meraih penghargaan sebagai Top Digital Corporate Brand dari Infobank.

Sederet penghargaan yang berhasil diraih hingga saat ini menjadi bukti bahwa Avrist terus bertumbuh dengan performa bisnis yang sehat dan kuat di tengah persaingan industri yang ketat.