Awas! Biaya Mahal yang Harus Perusahaan Bayar Ketika Karyawan Stres

JAKARTA - Dalam dunia korporat yang serba cepat saat ini, stres telah menjadi hal yang umum dialami oleh banyak karyawan. Dampak stres yang kronis tidak hanya mempengaruhi kesejahteraan individu tetaapi juga memiliki konsekuensi yang signifikan bagi bisnis.

Berikut ini TrenAsia merangkum biaya mahal yang harus dibayar perusahaan ketika karyawan stres:

1. Penurunan produktivitas

Stres dapat menghambat kemampuan karyawan untuk fokus, membuat keputusan, dan menyelesaikan masalah secara efektif.

• Newcastle Lolos Liga Champions, Cristiano Ronaldo Jadi Gabung?
• Awas! 7 Bahaya Kurang Tidur Menurut Ahli
• Hasilkan Cuan Tambahan, Rekomendasi Kerjaan Sampingan untuk Profesional

Selain itu, stres juga menyebabkan kelelahan mental, penurunan konsentrasi, dan penurunan tingkat produktivitas yang lebih rendah.

Seperti dilansir oleh Tren Asia dari laman website resmi Coporate Wellness Magazine pada Rabu (24/5/2023) American Psychologycal Association menyebutkan kerugian produktivitas terkait stres bisa mencapai US$ 300 miliar per tahun.

Penting bagi perusahaan untuk dapat mengurangi stres secara signifikan agar karyawan dapat meningkatkan keterlibatan mereka dalam perusahaan.

2. Peningkatan absen

Semakin tinggi tingkat stres yang dirasakan karyawan, maka semakin besar pula kemungkinan mereka mengambil cuti kerja. Jam kerja merekapun akan berkurang dan alur kerja dalam perusahaan Anda akan terganggu.

Sebuah studi yang dilakukan oleh European Agency for Safety and Health at Work memperkirakan bahwa absensi yang disebabkan oleh stres membebani bisnis di Eropa sekitar €617 miliar per tahun.

3. Biaya perawatan kesehatan yang lebih tinggi

Ketika karyawan mengalami tingkat stres yang tinggi, biaya perawatan kesehatan urut meningkat karena terdapat peningkatan kunjungan dokter, pengobatan, dan perawatan.

Di Amerika Serikat, biaya perawatan kesehatan yang disebabkan oleh stres mencapai lebih dari $190 miliar per tahun. Data ini didapat dari laporan Institut Nasional untuk Keselamatan dan Kesehatan Kerja Amerika.

4. Tingkat turnover karyawan yang tinggi

Stres dapat berkontribusi terhadap kelelahan dan ketidakpuasan karyawan sehingga menimbulkan peningkatan jumlah turnover.

Mengganti karyawan dapat menimbulkan biaya keuangan dan biaya operasional yang signifikan bagi sebuah organisasi.

Menurut Society for Human Resource Management (SHRM), biaya rata-rata yang diperlukan untuk mengganti seorang karyawan berkisar antara 90% hingga 200% dari gaji tahunan mereka.

Nah berikut tadi adalah artikel mengenai biaya mahal yang harus dibayarkan perusahaan ketika karyawan merasa stres. Semoga bermanfaat!