<p>Warga mengakses logo Bukalapak melalui gawai dengan latar grafik pergerakan IHSG di Jakarta, Kamis, 24 Juni 2021. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia</p>
Fintech

BMoney dari Bukalapak dan Ashmore, Bidik 1 Juta Investor Tahun Depan

  • BMoney, platform e-investment milik PT Buka Investasi Bersama (anak usaha PT Bukalapak.com Tbk/BUKA) dan PT Ashmore Asset Management Indonesia Tbk (AMOR), menargetkan jumlah pengguna meningkat dua kali lipat menjadi 1 juta orang pada 2022.
Fintech
Ananda Astri Dianka

Ananda Astri Dianka

Author

JAKARTA – BMoney, platform e-investment milik PT Buka Investasi Bersama (anak usaha PT Bukalapak.com Tbk/BUKA) dan PT Ashmore Asset Management Indonesia Tbk (AMOR), menargetkan jumlah pengguna meningkat dua kali lipat menjadi 1 juta orang pada 2022.

Selain jumlah pengguna, Chief Operating Officer Buka Investasi Bersama Dhinda Arisyiya juga membidik dana kelolaan alias asset under management (AUM) BMoney mencapai Rp2 triliun pada tahun depan. 

"Kami optimistis bisa mendapatkan pengguna lebih dari 1 juta di akhir tahun depan. Saat ini sudah capai target 500.000 pengguna," kata Dhinda dalam konferensi pers, Selasa 14 Desember 2021.

Ia memaparkan, saat ini total AUM mencapai Rp1 triliun. Adapun, produk favorit di BMoney adalah reksa dana konvensional dan syariah. 

Dari sisi kelas aset atau produk reksa dana, pertumbuhan yang sehat didapatkan pada produk reksa dana pasar uang dan reksa dana saham. 

"Penggunanya sudah beragam, pemula kecenderungannya masuk reksa dana pasar uang, membiasakan dahulu, kita juga melihat peningkatan sehat di reksa dana saham," ujarnya. 

Berdasarkan laporan BCG Wealth Report 2020 dan Statistik Pasar Modal - KSEI pada Januari 2021, nilai kekayaan yang dapat diinvestasikan atau investable wealth size di Indonesia mencapai Rp8,3 triliun tahun lalu atau naik 6% dibandingkan 2019. Sebanyak 48% di antaranya berupa uang tunai dan deposito.

Selain itu, sebanyak 55,8 juta penduduk dewasa di Indonesia memahami fungsi layanan keuangan. Jumlahnya meningkat 26% dibandingkan 2019. Namun baru 1% yang tercatat sebagai investor.

Berdasarkan data tersebut, BMoney melihat peluang untuk menggaet lebih banyak investor. “BMoney berkomitmen untuk terus mengembangkan produk yang dapat memberikan pengalaman investasi yang mudah dan nyaman.”