Dwiyono (66) melukis dengan memanfaatkan limbah sampah plastik di workshop galery miliknya di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis, 6 Januari 2022. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia
Foto

Bangkitkan Ekonomi Warga, Seniman Ini Ajak Warga Manfaatkan Limbah Sampah Plastik Jadi Karya Seni Bernilai Ekonomis

  • Dwiyono (66), tampak mempraktekkan pembuatan karya seni lukisan yang dibuat dengan bahan limbah sampah plastik di workshop sekaligus galeri miliknya di kawasan

Foto

Ismail Pohan

Dwiyono (66), tampak mempraktekkan pembuatan karya seni lukisan yang dibuat dengan bahan limbah sampah plastik di workshop sekaligus galeri miliknya di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis, 6 Januari 2022. Dwiyono berinisiatif membuat karya dengan media limbah sampah plastik kurang lebih 3 bulan lalu, sebelumnya Dwi memang aktif mengumpulkan sampah seperti kulit telur dan limbah kayu untuk dijadikan karya seni.

Belakangan Dwi memilih fokus untuk sampah plastik dijadikan karya seni karena kepeduliannya terhadap limbah sampah plastik di lingkungan tempat tinggalnya. Dwi pun bereksperimen memanfaatkan sampah plastik yang dia kumpulkan untuk diolah menjadi karya seni lukisan.

Kreatifitas itupun kemudian mulai disebarkan kepada warga dilingkungan tempat tinggalnya. Dwi mengajak beberapa warga untuk dilatih membuat karya seni lukis dengan memanfaatkan sampah plastik yang mereka kumpulkan bersama. Warga pun menyambut baik inisiatif Dwi untuk menjaga lingkungan lewat pemanfaatan sampah plastik yang bisa disulap menjadi kreatifitas warga.

Karya seni lukis dari sampah plastik tersebut juga dilirik peminat, sehingga bernilai ekonomis bagi warga yang membuat. Untuk satu karya lukis berbahan sampah plastik bisa terjual seharga 100 hingga 200 ribu sesuai ukuran. Bagi Dwi kreatifitas ini menjadi berharga karena dapat menggerakkan perekonomian warga.

Kedepan Dwi akan bekerjasama sama dengan pemerintah untuk mengembangkan ide dan kreatifitas pengolahan limbah sampah plastik menjadi karya seni, dengan mengajak dan memberi pelatihan gratis kepada warga untuk bersama sama mengatasi permasalahan sampah dengan bijak lewat menciptakan karya yang memiliki nilai ekonomis. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia