Bangun Kesadaran Literasi Keuangan Milenial, Easycash Edukasi 2.000 Mahasiswa
- Berangkat dari tingkat literasi keuangan masyarakat Indonesia yang masih terbilang rendah, penyelenggara fintech peer-to-peer lending PT Indonesia Fintopia Technology (Easycash) mengedukasi 2.000 orang mahasiswa dari 12 universitas.
Fintech
JAKARTA – Berangkat dari tingkat literasi keuangan masyarakat Indonesia yang masih terbilang rendah, penyelenggara fintech peer-to-peer lending PT Indonesia Fintopia Technology (Easycash) mengedukasi 2.000 orang mahasiswa dari 12 universitas.
Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 2019 menunjukkan indeks literasi keuangan Indonesia baru mencapai 38,03%. Karenanya, Easycash menyasar edukasi bagi generasi milenial untuk menyadari pentingnya pengelolaan keuangan sejak dini.
“Generasi milenial Indonesia menghadapi tantangan yang lebih besar dibandingkan generasi-generasi sebelumnya dalam mengelola keuangan. Bukan hanya karena inflasi, namun juga karena tekanan gaya hidup dan budaya konsumtif yang berakar pada sindrom FOMO (fear of missing out),” kata CEO Easycash Fitri Lim dikutip dari keterangan resmi, Jumat 19 November 2021.
- IHSG Sideways, Samuel Sekuritas Pilih Saham BBYB, BNII, ESSA, dan MEDC
- IHSG Mixed di Akhir Pekan, Victoria Sekuritas Rekomendasikan Saham AMRT
- Kurs Dolar Hari Ini: Jelang Rilis Neraca Pembayaran Kuartal III-2021, Rupiah Berpeluang Menguat
Di usianya yang ke-4, Easycash menyediakan akses pendanaan bagi masyarakat unbanked dan underbanked. Hingga November 2021, Easycash telah menyalurkan lebih dari Rp6,7 triliun dalam bentuk pinjaman kepada lebih dari 1,4 juta peminjam individu maupun institusi.
Sementara itu Direktur Eksekutif Asosiasi Fintech Pendanaan bersama Indonesia (AFPI), Kuseryansyah mengungkapkan harapannya agar perusahaan teknologi finansial di Indonesia, utamanya yang bergerak di bidang pendanaan seperti Easycash, dapat menjadi katalis pertumbuhan literasi dan inklusi keuangan di Tanah Air.
“Perusahaan fintech penyedia layanan pinjam-meminjam memiliki peran besar dalam meningkatkan akses layanan keuangan bagi masyarakat yang tidak terjangkau oleh bank. Selain itu, fintech pendanaan juga diharapkan dapat menjadi partner pemerintah dalam mengedukasi masyarakat luas agar lebih melek finansial,” ucapnya.
- Tanpa Rogoh Dana, BPKH Bisa Kuasai 77 Persen Saham Bank Muamalat
- Sumbang 15,6 Persen Ekspor Non-Migas , Industri Sawit Bakal Jadi 'Anak Emas'
- Gojek dan TBS Energi Bentuk Joint Venture Garap Kendaraan Listrik
Selain mengadakan talk show, Easycash juga menyelenggarakan kegiatan CSR (corporate social responsibility) sebagai bagian rangkaian acara peringatan ulang tahunnya yang ke-4.
Kegiatan CSR tersebut berupa donasi senilai Rp100 juta yang diberikan kepada Yayasan Onno Center Internasional untuk memberdayakan anak-anak muda dengan pengetahuan dan keterampilan di bidang teknologi informasi (TI).
Onno Center kemudian akan menggunakan dana tersebut untuk menyelenggarakan IT Camp, sebuah kegiatan diskusi dan pelatihan TI bagi masyarakat di pelosok Indonesia. IT Camp sendiri telah diselenggarakan sejak 2009 tanpa memungut biaya apapun dari pesertanya.