<p>PT Bank Amar Indonesia Tbk. (Amar Bank) / Facebook @amarbankindonesia</p>
Industri

Bank Amar Prediksi Prospek Ekonomi dan Digitalisasi Perbankan

  • JAKARTA – Ekonom PT Bank Amar Indonesia Tbk Rachel Elizabeth Hosanna memproyeksikan arah pergerakan sejumlah indikator ekonomi tahun ini. Menurutnya, keberhasilan vaksinasi tetap akan menjadi kunci bangkitnya sektor perekonomian. Dengan tercapainya herd imunity, maka konsumsi rumah tangga mampu pulih dan menggerakkan pasar. Di sisi lain, ia berpandangan protokol kesehatan yang masih akan terus diadaptasi di […]

Industri
Ananda Astri Dianka

Ananda Astri Dianka

Author

JAKARTA – Ekonom PT Bank Amar Indonesia Tbk Rachel Elizabeth Hosanna memproyeksikan arah pergerakan sejumlah indikator ekonomi tahun ini.

Menurutnya, keberhasilan vaksinasi tetap akan menjadi kunci bangkitnya sektor perekonomian. Dengan tercapainya herd imunity, maka konsumsi rumah tangga mampu pulih dan menggerakkan pasar.

Di sisi lain, ia berpandangan protokol kesehatan yang masih akan terus diadaptasi di seluruh lini kehidupan bukanlah sebuah hambatan bagi pelaku ekonomi. Sebab, setahun lebih pelaku ekonomi dan masyarakat telah belajar hidup berdampingan dengan COVID-19.

“Pola kerja baru mulai tercipta dan COVID-19 mendorong pelaku ekonomi dan masyarakat untuk lebih memperhatikan faktor higienis dan keseimbangan lingkungan. Tentu saja, hal ini positif bagi ekonomi berkelanjutan ke depannya,” kata Rachel dalam keterangan tertulis, Kamis, 18 Februari 2021.

Di sektor keuangan, tahun ini nilai tukar rupiah terus menunjukkan tren positif. Penyebabnya terdapat foreign direct investment (FDI). Bank Indonesia (BI) akan terus melanjutkan kebijakan yang extra ordinary agar menjaga volatilitas nilai tukar rupiah di level aman.

Investasi pada 2021 pun diperkirakan meningkat karena adanya Undang-Undang Cipta Kerja dan berlanjutnya Program Strategis Nasional (PSN) termasuk proyek infrastruktur.

Sementara itu, COVID-19 telah mengakselerasi digitalisasi di sektor jasa keuangan. Hal ini seiring dengan bergesernya gaya hidup dan pola konsumsi masyarakat yang semakin erat dengan penggunaan teknologi termasuk ekspektasi terhadap produk dan jasa keuangan.

“Dengan terus meningkatnya penetrasi internet dan digitalisasi di Indonesia, diperkirakan pada 2021 ini akan terus mendorong industri jasa keuangan untuk melakukan transformasi digital baik dari proses bisnis, distribution channel, maupun sampai dengan struktur kelembagaannya,” lanjut Rachel.

Sejalan dengan itu, Amar Bank akan memaksimalkan fungsi teknologi big data dan Artificial Intelligence (AI).

“Amar Bank terus bertransformasi mengikuti perkembangan digitalisasi serta memperkenalkan produk dan layanan baru,” kata Vishal Tulsian, Presiden Direktur Amar Bank.