Bank BJB Kucurkan Kredit ke Bank Mantap Rp500 miliar
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) atau Bank BJB bersinergi dengan PT Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap) untuk kerja sama penyaluran kredit term loan facility senilai Rp500 miliar.
Nasional
JAKARTA – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) atau Bank BJB bersinergi dengan PT Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap) untuk kerja sama penyaluran kredit term loan facility senilai Rp500 miliar.
Fasilitas kredit dengan jangka waktu 18 bulan itu akan digunakan untuk mendorong kinerja perekonomian. Perjanjian kredit ini ditandatangani oleh Pemimpin Divisi International Banking Bank BJB Chairany Rahmatiah dan Chief Finance Officer (CFO) Bank Mantap Fajar Ari Setiawan.
Pemimpin Divisi Corporate Secretary Bank BJB Widi Hartoto mengatakan penyaluran pembiayaan ini merupakan bentuk langkah proaktif bank BJB untuk menjalin sinergi dan kolaborasi.
“Fasilitas kredit ini akan mendorong Bank Mantap dalam melakukan ekspansi usaha yang pada gilirannya juga akan mendorong pergerakan ekonomi secara lebih luas,” katanya dilansir Antara, Rabu, 23 September 2020.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
- Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
- Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
- IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC
Kerja sama pembiayaan antar institusi ini merupakan yang kesekian kalinya dilakukan oleh Bank BJB, dengan penyaluran sebelumnya dilakukan untuk penguatan lembaga usaha di berbagai sektor produktif.
“Bank BJB juga akan terus berperan aktif di industri perbankan dengan membuka peluang kerjasama pemberian Term Loan Facility bagi perbankan lainnya,” katanya.
Ekspansi Binsis Bank Mantap
Sementara itu, CFO Bank Mantap Fajar Ari Setiawan menambahkan modal dari term loan facility ini akan digunakan untuk ekspansi bisnis. Terutama penyaluran kredit di sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta pensiunan ASN dan TNI/Polri.
Saat ini, penyaluran kredit Bank Mantap pada akhir Agustus 2020 mencapai Rp23,7 triliun atau tumbuh 26,8% secara tahunan (yoy).
Untuk itu, ia mengharapkan kerja sama ini mampu menumbuhkan kembali gairah ekonomi. Sehingga berdampak optimal, serta dapat dirasakan seluruh lapisan masyarakat.
“Diharapkan dengan kerja sama term loan facility dengan pihak Bank BJB, rasio LFR dapat ditekan dengan proyeksi akhir tahun 2020 di angka 90 persen,” katanya.
Selain melalui term loan facility, selama ini kedua bank sudah menjalin kerja sama yang cukup baik di bidang lain. Misalnya, treasury melalui produk money market, fixed income dan lain-lain.
Kerja sama tersebut diyakini tidak hanya memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak. Namun, juga berperan dalam mendorong laju perekonomian nasional yang menurun akibat pandemi COVID-19. (SKO)