Pengunjung melihat produk disalah salah stan peserta pada Festival UMKM #banggalokal saat berlangsungnya Pagelaran Sabang  Merauke di Ciputra Artpreneur, Jakarta, Sabtu, 12 November 2022. Foto: Panji Asmoro/TrenAsia
Perbankan

Bank Commonwealth-Bukalapak Kolaborasi Berdayakan Pelaku UMKM Perempuan

  • Sejak peluncurannya hingga tahun 2023, program WISE telah sukses menyelenggarakan workshop keuangan secara rutin, mencapai 160.000 pengusaha perempuan.

Perbankan

Idham Nur Indrajaya

JAKARTA – PT Bank Commonwealth menjalin kerjasama dengan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) dalam upaya meningkatkan literasi keuangan para pengusaha perempuan di Indonesia melalui program Wanita Indonesia Srikandi Ekonomi (WISE). 

Sejak peluncurannya hingga tahun 2023, program WISE telah sukses menyelenggarakan workshop keuangan secara rutin, mencapai 160.000 pengusaha perempuan.

Program WISE, yang dirancang pada tahun 2014, memiliki tujuan utama meningkatkan kesejahteraan finansial perempuan Indonesia, khususnya pengusaha perempuan kecil dan menengah. 

Dalam lima tahun terakhir, Bank Commonwealth bekerja sama dengan sejumlah mitra, salah satunya Bukalapak, untuk melaksanakan program WISE. Workshop tersebut dilakukan baik secara tatap muka maupun virtual.

Bayu Irawan, Head of Corporate Communication & Financial Inclusion Bank Commonwealth, menyatakan keyakinannya bahwa perempuan memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia. 

Oleh karena itu, literasi keuangan menjadi kunci agar perempuan mampu mengambil keputusan keuangan yang tepat untuk diri mereka sendiri maupun usaha mereka. 

Ia juga mengungkapkan kegembiraannya melihat peningkatan jumlah perempuan Indonesia yang semakin mahir dalam mengelola keuangan.

“Bank Commonwealth dan Bukalapak memiliki semangat yang sama untuk pemberdayaan Usaha, Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), khususnya pengusaha perempuan. Kami juga gembira karena komunitas Srikandi Bukalapak semain meluas dengan bergabungnya komunitas HaiBolu. Selama 5 tahun terakhir kami telah berhasil menjangkau 50.000 pengusaha perempuan dalam kerja sama ini,” ujar Bayu dikutip dari keterangan yang diterima TrenAsia, Senin, 11 Maret 2024. 

Selama lima tahun terakhir, Bank Commonwealth menjalin kemitraan dengan PT Bukalapak.com Tbk, melalui anak usahanya PT Belajar Tumbuh Berbagi (BTB), untuk melaksanakan program WISE Srikandi. 

Program ini menyasar anggota komunitas Srikandi Bukalapak, anggota komunitas HaiBolu, serta penjual dan pembeli di platform Bukalapak. Kerjasama ini telah berhasil menjangkau 50.000 pengusaha perempuan selama lima tahun terakhir.

Bayu menambahkan bahwa Bank Commonwealth dan Bukalapak memiliki semangat yang sama dalam memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), terutama yang dimiliki oleh pengusaha perempuan. Ia juga menyoroti keberhasilan dalam memperluas komunitas Srikandi Bukalapak dengan bergabungnya komunitas HaiBolu.

Pada tahun 2023, program WISE mengadakan serangkaian sesi workshop dengan topik terkait perencanaan dan pengelolaan keuangan untuk pengusaha perempuan. 

Workshop ini melibatkan pembicara dari Bank Commonwealth yang memberikan edukasi tentang manajemen keuangan, strategi pengelolaan keuangan usaha, jenis biaya, sumber modal usaha, dan prinsip untuk pinjaman modal usaha dari bank.

Selain itu, workshop juga menghadirkan pembicara tamu yang membahas berbagai aspek Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), seperti digital advertising, social media storytelling, digital marketing, foto katalog, live streaming, dan lainnya. 

Tujuan workshop ini adalah memberikan pengetahuan yang komprehensif bagi para pengusaha perempuan untuk mengembangkan usaha mereka secara berkelanjutan.

Menariknya, sektor UMKM di Indonesia menjadi pintu masuk yang potensial bagi pemberdayaan perempuan. Laporan UN Women pada tahun 2023 mencatat bahwa satu dari tiga UMKM di dunia dimiliki oleh perempuan, dan 64% pelaku UMKM di Indonesia adalah perempuan.

Meskipun demikian, pengusaha perempuan dihadapkan pada berbagai hambatan, termasuk tingkat literasi keuangan yang masih rendah. 

Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) tahun 2022 menunjukkan bahwa indeks literasi keuangan perempuan baru mencapai 50,33%, meskipun angka ini sedikit lebih tinggi dari indeks literasi keuangan masyarakat Indonesia secara keseluruhan, yaitu 49,6%.

Tine Ervina, Direktur Utama PT Belajar Tumbuh Berbagi (BTB), menyambut baik kolaborasi dengan Bank Commonwealth untuk program WISE. 

Sebagai perusahaan teknologi dengan komitmen untuk memfasilitasi pemberdayaan seluruh UMKM, termasuk UMKM perempuan, BTB merasa antusias. 

“Kami percaya bahwa melalui kolaborasi seperti ini, upaya untuk memperkuat kapabilitas UMKM Indonesia, yang merupakan penggerak ekonomi nasional, bisa menjadi semakin kuat dan efektif,” ujar Tine. 

Melalui upaya bersama ini, Bank Commonwealth dan Bukalapak berharap dapat terus meningkatkan literasi keuangan dan memberikan dukungan yang lebih besar bagi pengusaha perempuan di Indonesia. Pemberdayaan perempuan dalam sektor UMKM diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi negara.