Bank Mandiri Lepas 20 Persen Saham di AXA Insurance, Ada Apa?
- Rudi juga menyebutkan alasan langkah divestasi ini diambil yaitu sebagai bagian strategi dari Bank Mandiri dalam memperkuat konsolidasi perusahaan anak di Bank Mandiri Group.
IKNB
JAKARTA - PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) baru saja melepaskan seluruh kepemilikan sahamnya di PT AXA Insurance Indonesia yang setara dengan 20% modal ditempatkan dan disetor pada Rabu, (4/10).
Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Rudi As Aturridha menjelaskan perseroan sudah tidak memiliki saham di AXA Insurance.
“Setelah dilakukan pengalihan saham, maka selanjutnya perseroan tidak lagi memiliki saham di AXA Insurance Indonesia,” papar Rudi, dikutip Rabu 6 Oktober 2023.
Sebanyak138 ribu saham tersebut kemudian dibeli oleh Anil Panjwani dan Manoj Ramkrashin Tolani dengan masing-masing sebanyak 69 ribu saham atau 10%.
Lebih lanjut, Bank Mandiri juga menegaskan bahwa tidak ada afiliasi antara pihanya dengan Anil Panjwani dan Manoj Ramkrashin Tolani sebagai pembeli.
- Pertamina Group Kerahkan 200 Personel Bantu Atasi Kebakaran Karhutla di Sumatera Selatan
- Dituding Lakukan Praktik Kartel Suku Bunga, Berikut Klarifikasi dari AFPI
- Aktivis Perempuan Minta Sosialisasi Layanan SAPA 129 Harus Optimal
Untuk diketahui upaya divestasi ini bukanlah yang pertama terjadi. Sebelumnya tepatnya pada November 2018, Bank Mandiri juga pernah melepas 40% kepemilikan sahamnya di perusahaan asuransi tersebut.
Rudi juga menyebutkan alasan langkah divestasi ini diambil yaitu sebagai bagian strategi dari Bank Mandiri dalam memperkuat konsolidasi perusahaan anak di Bank Mandiri Group.
“Untuk mendapatkan hasil investasi yang optimal,” paparnya.
Meski begitu, usai divestasi ini Rudi memastikan jika Mandiri tidak akan mengakhiri kerjasama bancassurance dengan AXA insurance Indonesia dan perusahaan AXA Group lainnya yaitu PT AXA Mandiri Financial Services yang bergerak di bagian asuransi jiwa.
PT AXA Financial Indonesia merupakan bagian dari AXA Group, perusahaan asuransi dan manajemen aset terbesar di dunia berbasis di Paris, dengan 145 ribu karyawan melayani lebih dari 93 juta nasabah di 51 negara.
Dengan fokus bisnis pada asuransi jiwa, umum dan asuransi kesehatan konvensional dan syariah (Unit Syariah), AXA di Indonesia menawarkan solusi perlindungan bagi perseorangan melalui jalur multi distribusi yaitu bancassurance, keagenan, broker, digital dan telemarketing serta manajemen aset.