<p>Ilustrasi Bank Mega kawasan sudirman, Jakarta. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia</p>
Korporasi

Bank Mega Milik Chairul Tanjung Kantongi Laba Bersih Rp747,24 Miliar pada Kuartal I-2021

  • Emiten perbankan PT Bank Mega Tbk mengantongi laba bersih secara individual (bank only) senilai Rp747,24 miliar pada kuartal I-2021.

Korporasi

Ananda Astri Dianka

JAKARTA – Emiten perbankan PT Bank Mega Tbk mengantongi laba bersih secara individual (bank only) senilai Rp747,24 miliar pada kuartal I-2021. Laba itu tumbuh 11,63% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu Rp669,39 miliar.

Laba bersih bank milik konglomerat Chairul Tanjung disumbang oleh kenaikan pendapatan bunga bersih sebesar 17,82% year on year (yoy) menjadi Rp1,17 triliun.

Melansir laporan keuangan perseroan, Jumat 30 April 2021, Bank Mega mengalami pertumbuhan penyaluran kredit sebesar 1,61% menjadi Rp49,26 triliun per 31 Maret 2021 dari semula dari posisi akhir Desember 2020 Rp48,46 triliun.

Di sisi lain, penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) terkoreksi tipis 0,89% menjadi Rp78,48 triliun pada tiga bulan pertama tahun ini dari akhir tahun lalu Rp79,18 triliun.

Usut punya usut, penurunan DPK berasal dari kontraksi deposito sebanyak 5,05% menjadi Rp54,05 triliun dibandingkan dengan kuartal IV-2020. Setali tiga uang, tabungan juga turun tipis 0,10% menjadi Rp13,74 triliun.

Sebaliknya, giro justru meningkat 25,60% jadi Rp10,69 triliun. Dengan demikian, rasio dana murah (CASA) melejit menjadi 31,13% pada kuartal I-2021 dari 28,12% pada posisi akhir Desember 2020.

Adapun total aset Bank Mega tercatat sebanyak Rp111,59 triliun hingga 31 Maret 2021, turun dari posisi akhir 2020 senilai Rp112,20 triliun.