Bank OCBC NISP Raup Laba Bersih Rp2,5 Triliun dengan Pertumbuhan 20% pada Tahun 2021
- Pada tahun 2021, PT Bank OCBC NISP Tbk meraup laba bersih sebesar Rp2,5 triliun dengan pertumbuhan sebesar 20%.
Korporasi
JAKARTA – PT Bank OCBC NISP Tbk meraup laba bersih Rp2,5 triliun dengan pertumbuhan 20% year-on-year (yoy) pada tahun 2021. Pertumbuhan itu pun disambut oleh pihak perusahaan sebagai kinerja positif yang dapat berkontribusi dalam pemulihan ekonomi Indonesia yang berkelanjutan.
Peningkatan laba bersih yang diperoleh oleh Bank OCBC NISP tersebut dikontribusikan dari Pendapatan Bunga Bersih yang mengalami pertumbuhan 7% yoy menjadi Rp7,6 triliun hingga akhir tahun 2021.
OCBC NISP mencatat peningkatan dana pihak ketiga sebesar 6% yoy dari Rp159 triliun ke Rp168 triliun. Sementara itu, penyaluran kredit pun turut mengalami peningkatan dengan persentase 5%, tepatnya Rp114,9 triliun menjadi Rp120,8 triliun.
- Laba Bersih Naik Tahun 2021 430%, BEBS Siap Ekspansi
- Kunjungan Ridwan Kamil Ke Gudang Lazada Tandai Dimulainya Gerakan AKAR Digital untuk Bangun Ekosistem Ekonomi Digital Jawa Barat
- Pasar Kripto Masih Volatil, Bitcoin Dkk Masih Terjebak Masuk Fase Bearish
Pertumbuhan penyaluran kredit OCBC NISP didukung oleh pertumbuhan kredit ritel. Rasio NPL (non-performing loan) tetap terjaga di bawah persentase rata-rata dan ketentuan regulator, yakni NPL net pada angka 0,9% dan NPL bruto di 2,4%.
“Sejalan dengan visi kami ‘menjadi mitra terpercaya untuk meningkatkan kualitas hidup’, kami fokus dalam mendukung nasabah untuk beradaptasi dengan tantangan karena pandemi.
Kami terus menghadirkan inovasi dan inisiatif untuk membantu nasabah meraih financial fitness, baik untuk nasabah individu dalam mengelola keuangan dan nasabah korporasi untuk mempertahankan atau mengembangkan bisnisnya,” ujar Presiden Direktur Bank OCBC NISP Parwati Surjaudaja dalam keterangan pers yang dikutip Minggu, 30 Januari 2022.
- Start Up Minuman Haus! Raih Pendapatan Rp250 Miliar Selama 2021
- Jalan Tol Cisumdawu Seksi I Cileunyi-Pamulihan Beroperasi Hari Ini
- 6 Negara yang Miliki Jalan Tol Bawah Air
Parwati pun mengatakan, upaya OCBC NISP yang disambut baik oleh nasabah merupakan faktor pendorong pertumbuhan kinerja bank yang positif dan akan menjadi modal kuat bagi pihak perusahaan untuk memberikan kontribusi lebih dalam pemulihan ekonomi secara berkelanjutan.
Sambutan masyarakat terhadap upaya edukasi Bank OCBC NISP terkait pentingnya pengetahuan, mindset, dan pengelolaan uang yang baik pun dinilai positif oleh perusahaan.
Bank OCBC NISP menyadari adanya pertumbuhan minat nasabah untuk mengembangkan dana melalui produk investasi. Pada Desember 2021, transaksi produk wealth management untuk reksadana, bancassurance, dan surat berharga mengalami peningkatan pendapatan sebesar 15% yoy.
Fee-based income dari bisnis wealth management pun memberikan kontribusi sebesar 25%. Pemerolehan tersebut berasal dari transaksi penjualan reksadana, bancassurance, dan keuntungan dari penjualan surat berharga.
- Ganas! Bangun dari Hibernasi Seekor Beruang Cokelat Memangsa 56 Rusa Kutub
- Kelola Sampah Plastik Hasilkan Bahan Bakar Diesel dengan Mesin Pirolisis
- Cegah Investasi Bodong, Kemendag Segel Usaha Robot Trading Ilegal PT DNA Pro Akademi
Edukasi dan peningkatan aktivitas di rumah selama pandemi pun meningkatkan kesadaran masyarakat untuk memiliki rumah tinggal, khususnya generasi muda. Bank OCBC NISP melalui produk KPR Easy Start memperoleh pertumbuhan penyaluran KPR sebesar 23% yoy.
Pada tahun 2021, Bank OCBC NISP terus mendorong transformasi digital yang sudah mulai dikembangkan bahkan jauh sebelum pandemic, salah satunya dengan mengempangkan kapabilitas One Mobile, aplikasi mobile banking yang membantu nasabah individu untuk menumbuhkan uangnya.
Bank mencatat jumlah transaksi melalui ONe Mobile sepanjang 2021 mengalami peningkatan 17% yoy. Sementara itu, nilai transaksi mengalami peningkatan 20% yoy, dan jumlah pengguna bertambah 19% yoy.
OCBC NISP pun mengembangkan kapabilitas layanan digital untuk UMKM lewat velocity@ocbcnisp. Nilai transaksi melalui velocity@ocbcnisp mengalami pertumbuhan 64% sementara jumlah frekuensi transaksi dan penggunaan masing-masing tumbuh 20% dan 11% yoy.
Untuk mendukung pelaku UMKM dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat, Bank OCBC NISP juga membangun kolaborasi dengan beberapa perusahaan fintek untuk penyaluran kredit.
“Perkembangan ekonomi global dan domestik di tahun 2022 diproyeksikan semakin membaik meski di tengah ketidakpastian kapan pandemi akan berakhir karena merebaknya varian baru Covid-19.
Penanganan pandemi yang semakin efektif diharapkan akan memberikan dampak positif terhadap prospek pemulihan ekonomi, baik untuk masyarakat maupun pelaku usaha di Indonesia.
Bank OCBC NISP akan terus menghadirkan berbagai inovasi dan inisiatif secara konsisten untuk menciptakan masyarakat Indonesia yang #financiallyfit,” pungkas Parwati.