Bank Rakyat Indonesia Kantor Cabang Tangerang, Kamis 29 Juli 2021. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia
Korporasi

Bank Raya Diisukan Tengah Dipepet Grab, BRI Angkat Suara

  • Grab dikabarkan akan masuk ke BRI Agroniaga alias Bank Raya lewat Grup Emtek milik konglomerat Eddy Kusnadi Sariaatmadja.

Korporasi

Muhamad Arfan Septiawan

JAKARTA - Rumor Grab masuk ke dalam bisnis jasa keuangan di Indonesia santer terdengar. Salah satu perusahaan yang diisukan bakal bekerja sama dengan Grab adalah PT Bank BRI Agroniaga Tbk (AGRO) atau kini bernama Bank Raya.

Anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) itu, kata sumber anonim Dealstreet Asia, akan menjadi mitra kerja sama Grab. Menanggapi rumor itu, Sekretaris Perusahaan BRI Aestika Oryza mengatakan kabar tersebut hanya sebatas spekulasi pelaku pasar.

“Informasi tersebut merupakan spekulasi yang terjadi di pasar.  Bank Raya sendiri sebagai bank yang disiapkan BRI untuk menyediakan layanan digital,” ujar Aestika kepada TrenAsia.com, Selasa, 28 September 2021.

Kendati demikian, Aestika bilang Bank Raya akan menggenjot kerja sama dengan perusahaan rintisan (start up), terutama bidang financial technology (fintech). Namun, dirinya belum bisa membeberkan langkah lanjutan terkait rencana kerja sama tersebut.

“Tentunya BRI Agro yang kini telah berganti nama menjadi Bank Raya akan membuka peluang kerja sama dengan start up dan fintech dalam mengembangkan ekosistem digital,” papar Aestika.

Lebih lanjut, Aestika menyebut Bank Raya disiapkan BRI sebagai garda terdepan dalam menggarap bisnis keuangan digital. Dirinya optimistis Bank Raya bisa menjadi pemain besar bank digital di Indonesia, apalagi didorong oleh ekosistem raksasa yang dimiliki BRI Group.

“Sebagai pemegang saham mayoritas dan perusahaan induk Bank Raya, saat ini BRI tengah mempersiapkan Bank Raya menjadi digital attacker untuk menghadirkan solusi layanan digital,” jelas Aestika. 

Serupa, Sekretaris Perusahaan PT Bank Raya Tbk (AGRO) Hirawan Nur Kustono juga mengaku tidak mengetahui informasi terkait ada perbincangan kerja sama dengan Grab. “Terkait rumor Grab, mohon maaf, kami belum tahu mengenai hal tersebut. kami tidak bisa memberikan tanggapan lebih lanjut,” kata Hirawan saat dikonfirmasi TrenAsia.com, Selasa, 28 September 2021.

Sebelumnya, DealstreetAsia pada 27 September 2021 membeberkan penjajakan kerja sama Grab dan mitra potensial di Indonesia. Selain Bank Raya, ada nama Bank Fama yang disebutkan oleh sumber anonim tersebut.

Sumber yang enggan disebutkan identitasnya itu mengatakan, Grab bergabung dengan konsorsium yang nantinya akan dipimpin oleh konglomerat media dan teknologi Grup Emtek, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) milik Eddy Kusnadi Sariaatmadja.

Nantinya, konsorsium tersebut akan mendapatkan bagian saham bank jika rencana ini terealisasi. Meski belum ada keterangan resmi dari pihak manapun, sumber tersebut menyebutkan pembicaraan ini sudah berada di tahap lanjut.

Bahkan, Grab juga disebutkan sedang mendekati PT Bank Aladin Syariah Tbk (BANK). "Strateginya adalah untuk memiliki partner sebanyak mungkin sehingga dapat meningkatkan use case," kata sumber itu.