Bantu Penanganan COVID-19, Pertamina Gelontorkan Rp839 Miliar
JAKARTA – PT Pertamina (Persero) menggelontorkan dana bantuana penanganan COVID-19 sebesar Rp839 miliar. Total sumbangan ini merupakan dedikasi Pertamina untuk bangsa Indonesia yang tengah menghadapi krisis akibat pandemi COVID-19. “Dana tersebut didistribusikan dalam bentuk alat medis hingga alat pelingdung diri (APD) untuk rumah sakit rujukan COVID-19, sarana fasilitas kesehatan hingga extra fooding untuk masyarakat,” kata […]
Nasional & Dunia
JAKARTA – PT Pertamina (Persero) menggelontorkan dana bantuana penanganan COVID-19 sebesar Rp839 miliar.
Total sumbangan ini merupakan dedikasi Pertamina untuk bangsa Indonesia yang tengah menghadapi krisis akibat pandemi COVID-19.
“Dana tersebut didistribusikan dalam bentuk alat medis hingga alat pelingdung diri (APD) untuk rumah sakit rujukan COVID-19, sarana fasilitas kesehatan hingga extra fooding untuk masyarakat,” kata Vice President Corporate Communication, Fajriyah Usman dalam keterangan resminya, Senin, 17 Agustus 2020.
Rinciannya, sebesar Rp231 miliar didedikasikan untuk 124 rumah sakit, 112 puskesmas dan 82 posyandu. Kemudian, Rp130 miliar untuk renovasi fasilitas dan alat kesehatan rumah sakit rujukan COVID-19 dan bantuan perlengkapan operasional.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
- Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
- Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
- IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC
“Termasuk pengadaan 315 unit ventilator serta 142.908 paket makanan siap santap/sembako bagi petugas medis, jurnalis, pekerja sektor informal, kaum marginal,” tambah Fajriyah.
Pertamina juga membangun RS Pertamina Pusat (RSPP) Extension C0VID-19 di Simprug dengan biaya pembangunan mencapai Rp186 miliar dan pembelian alkes Rp146 miliar dilengkapi ICU Room 30 Bed & IGD 20 Bed Non ICU Room 240 – 250 Bed.
Selain itu, Rumah Sakit Pertamina Jaya (RSPJ) juga diperuntukkan sebagai rumah sakit COVID-19 dengan 90 Bed RS Modular yang dilengkapi CCTV intertif 2 arah di tiap kamar.
Lalu, 52 kamar Hotel Patrajasa dijadikan tempat istirahat tenaga medis, pembangunan laboratorium test COVID-19 yang dilengkapi dengan mesin cobas, mesin magnapure & Lightcyler yang mampu mendeteksi sampel secara cepat dan akurat dengan kapasitas per harinya bisa mencapai 1.400 sampel.
“Semua kamar memiliki negative Pressure, exhaust fan dengan filter hepa dan filter bibo khusus untuk virus, 120 ventilator dan peralatan media lainnya, serta 2 robot media (Amy dan Temi) yang dimanfaatkan untuk melayani para pasien untuk mengurangi interaksi langsung tenaga medis dengan pasien,” rinci Fajriyah.