Produk Emas HRTA
Fintech

Baru Dua Pedagang Emas Digital yang Kantongi Izin Bappebti

  • Di Indonesia baru ada dua perusahaan perdagangan emas digital yang sudah mengantongi izin

Fintech

Adinda Purnama Rachmani

JAKARTA - Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komiditi (Bappebti) menyatakan saat ini terdapat dua perusahaan perdagangan emas digital yang sudah mengantongi izin yaitu Treasury dan Sakumas.

Koordinator Pemeriksa Ahli Madya Bappebti Diah Sandita mengatakan masih banyak perusahaan yang masih menunggu izin dari Bappebti. 

"Pedagang yang mengantongi izin diwajibkan memiliki 75% emas fisik dan 25% setara kas untuk melindungi investasi nasabah," ucap Diah Sandita, dalam acara webinar, Kamis, 13 Januari 2022.

Diah juga menjelaskan jika para pedagang harus menyimpan emas di wilayah Indonesia, dan emas tersebut dilarang hasil dari pinjaman pihak ketiga.

Pedagang bisa meminta Lembaga Kliring Berjangka (LKB) untuk menyimpan investasi emas. Namun, para pengelola diwajibkan untuk bertanggungjawab atas emas yang disimpan di LKB atau tempat penyimpanan.