<p>Nampak pengunjung mengamati barang-barang hasil UMKM yang dijual dalam Pameran Gallery Banten,Sabtu 3 Maret 2021. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia</p>
Industri

Bawa Ikan Asin hingga Wafer, 35 UMKM Indonesia Pamerkan Produk di Jepang

  • JAKARTA – Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Tanah Air terus berekspansi mengembangkan bisnis ke mancanegara. Kali ini, sebanyak 35 perusahaan dari Indonesia mengikuti pameran terbesar se-Asia yaitu The 13th Hoteres Japan & The Foodex in Kansai di Jepang. Adapun negara lain yang ikut berpartisipasi, yakni Kanada, Prancis, Spanyol, Jepang, serta 106 importir produk mamin […]

Industri
Aprilia Ciptaning

Aprilia Ciptaning

Author

JAKARTA – Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Tanah Air terus berekspansi mengembangkan bisnis ke mancanegara.

Kali ini, sebanyak 35 perusahaan dari Indonesia mengikuti pameran terbesar se-Asia yaitu The 13th Hoteres Japan & The Foodex in Kansai di Jepang. Adapun negara lain yang ikut berpartisipasi, yakni Kanada, Prancis, Spanyol, Jepang, serta 106 importir produk mamin lainnya di kawasan Asia.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi menjelaskan, pameran The Foodex in Kansai 2021 merupakan ajang diversifikasi produk mamin Indonesia ke wilayah barat Jepang.

“Perusahaan Indonesia mempromosikan produk-produknya di Paviliun Indonesia yang berkonsep Etalase Makanan Minuman Kemasan Indonesia,” jelasnya dalam keterangan resmi yang diterima Kamis, 15 Juli 2021.

Adapun produk yang ditampilkan meliputi, keripik tempe, keripik nangka, keripik ikan, produk madu, produk kopi, mi godog instan, mi goreng instan, dan teh Tarik.

Selain itu, ada tepung mocaf (singkong), ikan asin, crispy salad, kacang mete, permen kopi, wafer/biskuit, selai coklat, minuman herbal, minuman sari kelapa, bumbu instan, jeli/nata de coco, kari ayam kemasan.

Terkait hal ini, pelaku usaha atau seluruh eksportir yang berpartisipasi telah memenuhi persyaratan memiliki izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Sebagai informasi, berdasarkan data ITC Trademap, nilai ekspor produk makanan olahan asal Indonesia ke Jepang pada 2020 sebesar US$643,77 juta atau setara Rp9,2 triliun (asumsi kurs Rp14.400 per dolar Amerika Serikat). Jumlah ini naik 15,14% pada periode yang sama 2019.

Ekspor produk makanan olahan Indonesia ke Jepang sendiri berada di urutan ke-10 dan diklaim berpotensi untuk ditingkatkan. Selama lima tahun terakhir (2016-2020), nilai ekspor makanan olahan Indonesia ke Jepang tumbuh 8,72%. Produk utama makanan olahan ke Jepang di antaranya olahan udang, olahan ikan, olahan kepiting, biskuit, dan olahan buah-buahan.