BBRI hingga TLKM Banyak Dilepas Asing Pekan Lalu, Berikut Saham Pilihan Hari Ini
- IHSG terpantau mengalami pelemahan 3,3% sepanjang pekan lalu. Saham BBRI hingga TLKM paling banyak dilepas investor asing.
Rekomendasi
JAKARTA - Sepanjang perdagangan pekan lalu, 3 hingga 7 Juni 2024, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau mengalami pelemahan 3,3%. Saham-saham big caps dari berbagai sektor mulai dari perbankan, teknologi dan barang baku terpantau paling banyak dilepas oleh investor asing atau net sell.
Data RTI Business menunjukkan saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) mencatat net sell asing terbesar dengan total transaksi mencapai Rp2 triliun. Meski demikian, saham bank pelat merah ini justru naik 2,74% secara mingguan dan terakhir ditutup di level Rp4.500 per saham.
Saham PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) juga mengalami net sell asing sebesar Rp760,6 miliar sepanjang pekan lalu, meskipun perusahaan menara milik Grup Djarum tersebut baru saja mengumumkan rencana mengakuisisi 90,1% saham PT Inti Bangun Sejahtera Tbk (IBST).
- Prospek Saham XL Axiata (EXCL) Kala Pertumbuhan Trafik Data Melejit
- Jet Tempur Siluman Su-57 Rusia Pertama Menjadi Korban Perang
- Ace Hardware (ACES) Tebar Dividen Rp573 Miliar, Cek Rekomendasi Sahamnya
Walaupun tekanan net sell asing cukup besar, saham TOWR tetap naik 0,69% secara mingguan dan pada perdagangan Jumat, 7 Juni 2024, ditutup di level Rp725 per saham.
Net sell asing juga menyasar emiten akomodasi dan perniagaan elektronik PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). Tercatat total transaksi net sell asing di saham ini mencapai Rp375,5 miliar. Di sisi lain, saham GOTO secara mingguan terpantau melemah 10,45% dan pada perdangan terakhir ditutup di level Rp60 per saham.
Selain terjadi pada saham perbankan dan teknologi, net sell asing juga menghampiri saham sektor barang baku PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) dengan total transaksi tembus Rp272,5 miliar. Namun, secara mingguan saham emiten semen ini masih melesat 7,05% dan ditutup terakhir di level Rp3.950 per saham.
PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) termasuk dalam lima besar net sell asing pada pekan lalu dengan transaksi mencapai Rp188,0 miliar. Meski begitu, secara mingguan performa saham TLKM terpantau melesat 8,54% dan harga terakhirnya ditutup di level Rp3.050 per saham.
Sebaliknya, saham-saham yang diminati oleh investor asing atau mengalami net buy sepanjang pekan lalu di antaranya adalah PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) dengan total transaksi sebesar Rp2,5 triliun, diikuti oleh PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) dengan transaksi sebesar Rp359,7 miliar.
Selanjutnya ada saham perbankan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan net buy asing sebesar Rp288,5 miliar, kemudian saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) senilai Rp128,2 miliar dan PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) dengan total transaksi Rp90 miliar.
Rekomendasi Saham
PT Aces Hardware Indonesia Tbk (ACES)
Trimegah Sekuritas dalam riset harian, Senin, 10 Juni 2024, mengatakan secara teknikal ACES tengah bergerak di area support dan berpotensi rebound.
- Buy: di kisaran Rp825 – 855 per saham.
- Stoploss: di bawah Rp765 per saham.
- Target: Rp985 per saham.
PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN)
Trimegah Sekuritas mengatakan di dekat EMA20. Indikator ini memperhitungkan harga penutupan saham selama 20 hari terakhir, namun memberikan bobot lebih besar pada harga-harga terbaru.
- Buy: di kisaran Rp7.250 – 7.900 per saham.
- Stoploss: di bawah Rp765 per saham.
- Target 1: Rp9.825 per saham.
- Target 2: Rp13.400 per saham.
PT MD Pictures Tbk (FILM)
Trimegah Sekuritas mengatakan saham FILM mempertahankan pergerakan di atas support utama. Sehingga potensi pembalikan tren kecil.
- Buy: di kisaran Rp4.240-4.290 per saham.
- Stoploss: di bawah Rp4.000 per saham.
- Target 1: Rp4.880 per saham.
- Target 2: Rp5.775 per saham.
PT Panin Financial Tbk (PNLF)
Trimegah Sekuritas mengatakan secara teknikal saham PNLF bergerak naik dengan mempertahankan pergerakan di atas EMA20.
- Buy: Rp330-342 per saham.
- Stoploss: di bawah Rp312 per saham.
- Target: Rp412 per saham.