BEI Gandeng Bursa Hong Kong untuk Perkuat Pasar Modal RI
- Direktur Utama BEI, Iman Rachman, mengatakan Hong Kong adalah salah satu pusat keuangan internasional terkemuka di dunia. Menurut dia, kolaborasi antara BEI dan HKEX bertujuan memperkuat posisi pasar modal Indonesia di mata global.
Bursa Saham
JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Hong Kong Exchanges and Clearing Limited (HKEX) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) di Main Hall BEI, Rabu 26 Juli 2023. Kesepakatan itu diharapkan memperkuat hubungan serta mengeksplorasi peluang dalam kolaborasi strategis.
MoU ditandatangani Direktur Utama BEI, Iman Rachman dan Chief Executive Officer HKEX, Nicolas Aguzin yang disaksikan oleh Komisaris Utama BEI, John A. Prasetyo dan Board Member HKEX, Cheah Cheng Hye.
Direktur Utama BEI, Iman Rachman, mengatakan Hong Kong adalah salah satu pusat keuangan internasional terkemuka di dunia. Menurut dia, kolaborasi antara BEI dan HKEX bertujuan memperkuat posisi pasar modal Indonesia di mata global.
"Kedua belah pihak akan bekerja sama lebih erat untuk menuju tujuan bersama dalam membuka peluang baru dan menjajaki pengembangan produk baru,” kata Iman dalam keterangan resmi, dikutip Kamis 27 Juli 2023.
- Laporan BPK: Aksi Akuisisi Hutama Karya (HK) Tidak Sesuai Rencana
- Cucu BUMN Waskita Karya Dapat Restrukturisasi Kredit Sindikasi Rp4,5 Triliun
- Jadi Tulang Punggung Bisnis, YG Entertainment Kebut Perpanjangan Kontrak BLACKPINK
BEI dan HKEX berkomitmen mengadakan pertemuan secara rutin antara senior executives dari kedua belah pihak dalam meningkatkan pemahaman terkait pengembangan produk baru pasar modal, penerapan best practice di kancah internasional, serta mengeksplorasi peluang bisnis ke depannya.
BEI dan HKEX akan bekerja sama dalam hal pengembangan produk-produk baru guna mendukung dan meningkatkan variasi produk investasi yang tidak hanya terbatas pada exchange-traded funds (ETF) dan derivatif. Kerja sama tersebut juga bertujuan memenuhi kebutuhan pelaku pasar yang selalu berkembang di pasar modal Indonesia maupun Hong Kong.
BEI bersama dengan HKEX juga akan berkolaborasi dalam hal ESG untuk mempromosikan pengembangan keuangan berkelanjutan dengan berfokus kepada berbagai insiatif ESG, best practice sharing, dan pengembangan pasar karbon.
“Kami senang dapat menandatangani MOU dengan BEI, karena kami terus membangun konektivitas antara Hong Kong dan Asia Tenggara, salah satu kawasan dengan pertumbuhan tercepat dan paling menarik di dunia,” ujar HKEX Chief Executive Officer, Nicolas Aguzin.
Menurutnya, HKEX merupakan rumah bagi pasar internasional paling dinamis di Asia yang menawarkan konektivitas eksklusif ke pasar Tiongkok Daratan. Sementara posisi BEI berada di jantung salah satu ekonomi paling inovatif di kawasan ini, yang dikenal dengan bakat, kreativitas, dan ekonomi barunya.
“Bekerja sama, kami berharap dapat membuka kemungkinan baru untuk kolaborasi yang lebih dalam antara pasar kami, karena kami menghubungkan modal dengan peluang,” pungkasnya.