Alat Kesehatan
Nasional

Belanja Jangka Panjang Alat Kesehatan Kemenkes Capai Rp60 Triliun

  • Pengadaan alat kesehatan di Indonesia didukung oleh sejumlah lembaga keuangan regional dan global.
Nasional
Bintang Surya Laksana

Bintang Surya Laksana

Author

JAKARTA - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia belanja jangka panjang untuk pengadaan alat kesehatan Kementerian Kesehatan mencapai Rp60 triliun.

"FGD kali ini secara khusus membahas tentang pengadaan alkes melalui suatu mega proyek yang bernilai Rp60 triliun untuk jangka waktu 4--5 tahun dan terbagi menjadi tiga proyek," ujar Ketua Komite Tetap Alat Kesehatan Kadin Indonesia Bidang Kesehatan, dikutip Jumat 1 Desember 2023.

Pengadaan alat kesehatan tersebut dimaksudkan untuk memperkuat program jaringan rujukan pelayanan kesehatan di Indonesia, memperkuat pelayanan kesehatan primer, dan memperkuat sistem laboratorium umum Indonesia. 

Menurut Randy, program tersebut melibatkan penguatan sistem layanan kesehatan rujukan, sistem kesehatan primer untuk puskesmas, puskesmas pembantu (pustu), dan posyandu, serta peningkatan kapasitas laboratorium kesehatan pemerintah. Randy menjelaskan pemenuhan alat kesehatan tersebut merupakan bagian dari Program Transformasi Kesehatan Nasional, terutama dalam transformasi layanan primer dan layanan rujukan.

"Pemerintah berupaya untuk mengadakan alat kesehatan yang memadai untuk layanan kesehatan yang tersebar di seluruh Indonesia selengkap mungkin dan dalam waktu sesingkat-singkatnya," ujar Randy.

Randy mengungkapkan untuk memastikan ketersediaan pendanaan, pengadaan alat kesehatan di Indonesia didukung oleh sejumlah lembaga keuangan regional dan global seperti World Bank, Asian Development Bank (ADB), Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB), dan Islamic Development Bank (ISDB). 

Randy berharap program tersebut dapat memperhatikan dan mendukung kepentingan alat kesehatan produksi dalam negeri, yang saat ini mengalami kemajuan pesat berkat pembelajaran selama pandemi COVID-19.