
Berapa Harga Ferrari Spider, Mobil yang Disita di Kasus Suap Ketua PN Jaksel
- Kejagung turut menyita uang tunai dan mobil mewah dalam kasus rasuah tersebut. Yang menarik, ada mobil Ferrari Spider dalam daftar kendaraan yang disita. Hal ini cukup mencengangkan mengingat harga supercar tersebut yang bisa dibilang fantastis.
Nasional
JAKARTA—Publik kembali digemparkan dengan kasus megakorupsi yang melibatkan pejabat tinggi pemerintahan. Ketua Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan (Jaksel), Muhammad Arif Nuryanta, giliran menjadi pesakitan usai ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap dan atau gratifikasi terkait putusan lepas (ontslag) korupsi pemberian fasilitas crude palm oil (CPO) atau minyak kelapa sawit.
Putusan itu ditetapkan Kejaksaan Agung (Kejagung) di Jakarta, Sabtu, 12 April 2025. Direktur Penyidikan (Dirdik) Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung, Abdul Qohar, mengatakan Arif diduga menerima suap senilai Rp60 miliar atas pengaturan putusan kasus minyak goreng saat menjabat sebagai Wakil Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus).
Kejagung juga menetapkan tiga tersangka lain yakni WG selaku Panitera Muda pada Pengadilan Negeri Jakarta Utara (PN Jakut) dan dua orang advokat berinisial MS dan AR. Qohar mengatakan Arif sepakat untuk mengatur putusan kasus minyak goreng tersebut. Dia diduga menerima suap melalui Wahyu Gunawan (WG) yang saat itu masih menjadi Panitera di PN Jakpus.
Saat ini Kejagung masih mendalami aliran uang yang diterima oleh Arif. Ini utamanya terkait Majelis Hakim yang ditunjuk Arif untuk mengadili kasus minyak goreng tersebut. Arif kini telah meringkuk di Rutan Salemba bersama dua advokat. Sementara WG ditahan di Rutan KPK.
Kejagung pun turut menyita uang tunai dan mobil mewah dalam kasus tersebut. Yang menarik, ada mobil Ferrari Spider dalam daftar kendaraan yang disita. Hal ini cukup mencengangkan mengingat harga supercar tersebut yang bisa dibilang fantastis.
Tembus Belasan Miliar
Lantas, berapa harga Ferrari Spider yang dimiliki advokat AR? Dikutip dari oto.com, Minggu, 13 April 2025, harga Ferrari F8 Spider baru keluaran tahun 2023 berkisar Rp11,8 miliar hingga Rp12,5 miliar. Untuk kondisi bekas, harga mobil keluaran Italia ini juga masih di kisaran Rp11 miliar. Sementara harga varian Ferrari Roma Spider juga hampir sama.
Apa yang membikin harga Ferrari Spider selangit? Dikutip dari setirkanan.co.id, Ferrari F8 Spider menggabungkan kualitas mesin yang gahar dilengkapi kenyamanan berkendara dalam berbagai kondisi.

Sebagai penerus Ferrari 488 Spider, F8 Spider menampilkan desain yang memukau dan teknologi canggih yang menggabungkan performa luar biasa dengan kenyamanan berkendara.
Dari sisi eksterior, Ferrari F8 Spider tidak hanya memikat mata, tetapi juga dirancang untuk meningkatkan performa aerodinamisnya. Di interior, mobil yang juga dimiliki Raffi Ahmad ini dirancang untuk memberikan kenyamanan maksimal bagi pengemudi dan penumpang, tanpa mengorbankan nuansa sporty dan mewah.
Lalu bagaimana performa mesinnya? Sebagai generasi terbaru dari mobil sport atap terbuka, Ferrari F8 Spider dibekali V8 - 90° - turbo – dry sump dengan kapasitas total 3902 cc. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimal 720 cv (530 kW) @ 8000 rpm dan torsi maksimum 770 Nm @ 3250 rpm.
Baca Juga: Harta Airlangga Hartarto yang Sempat Tersandung Isu Korupsi Minyak Goreng
Selain Ferrari Spider, Kejagung turut menyita mobil mewah lain milik AR yakni mobil Nissan GT-R dan Mercedes Benz plus uang tunai Rp136.950.000. Kejagung juga menyita uang tunai senilai 40.000 dolar Singapura, US$5.700, 200 yuan, dan Rp10.804.000,00 di rumah tersangka Wahyu Gunawan selaku Panitia Muda Perdata Pengadilan Negeri Jakarta Utara di Villa Gading Indah Jakarta Utara.
Selain itu, penyidik menyita uang 3.400 dolar Singapura, US$600, dan Rp11.100.000 di dalam mobil miliknya. Dari tersangka Muhammad Arif Nuryanta, penyidik menyita sejumlah uang tunai yang disimpan dalam amplop dan dompet di tas milik tersangka.
“Sebuah amplop berwarna cokelat yang berisi 65 lembar uang pecahan 1.000 dolar Singapura,” ujar Qohar. Selain itu, penyidik menyita sebuah amplop lainnya yang berisi 72 lembar uang pecahan US$100.
Kejagung juga menyita 23 lembar uang pecahan US$100, satu lembar uang pecahan 1.000 dolar Singapura, tiga lembar uang pecahan 50 dolar Singapura, 11 lembar uang pecahan 100 dolar Singapura, 5 lembar uang pecahan 10 dolar Singapura, serta 8 lembar uang pecahan 2 dolar Singapura.
Uang tunai lainnya yang disita dari dompet tersebut adalah 7 lembar uang pecahan Rp100.000, 235 lembar uang pecahan Rp100.000, 33 lembar uang pecahan Rp50.000, 3 lembar uang pecahan 50 ringgit, 1 lembar uang pecahan 100 ringgit, 1 lembar uang pecahan 5 ringgit, serta 1 lembar uang pecahan 1 ringgit.