Berbalik Untung, Matahari Department Store (LPPF) Raup Laba Bersih Rp438,69 Miliar pada Kuartal III-2021
- Emiten ritel PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) berhasil membukukan laba bersih Rp438,69 miliar pada kuartal III-2021, membalikkan keadaan dari rugi Rp616,6 miliar pada kuartal III-2020.
Korporasi
JAKARTA - Emiten ritel PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) berhasil membukukan laba bersih Rp438,69 miliar pada kuartal III-2021, membalikkan keadaan dari rugi Rp616,6 miliar pada kuartal III-2020.
Meski dijegal kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), pendapatan bersih LPPF melesat 22,72% year on year (yoy) pada kuartal III-2021 menjadi Rp4,08 triliun dibandingkan Rp3,33 triliun pada kuartal yang sama tahun lalu.
Lebih rinci, pendapatan eceran meningkat 18,08% menjadi Rp2,52 triliun. Sementara, penjualan konsinyasi tumbuh 35,96% menjadi Rp1,56 triliun. Adapun pendapatan jasa tercatat Rp8,47 miliar atau menurun 83,07%.
- Lagi, Matahari Dept Store (LPPF) Siapkan Rp500 Miliar untuk Buyback Saham
- Telefast Indonesia (TFAS) Raup Penjualan Rp489,8 Miliar Didukung Layanan Digital
- Tertinggi Sejak 2010, Penyaluran KPR FLPP Tahun Ini Tembus Rp19,57 Triliun
Manajemen LPPF menyebut pelonggaran PPKM secara berkala membuat kinerja bisnis perseroan ikut terselamatkan. Semula, awal PPKM darurat pada Juli 2021, LPPF harus menutup sementara hingga 117 gerai. Namun kondisi ini terus berangsur membaik sejak September 2021.
“Pada awal September, Matahari membuka 100% gerainya dan terus mengalami pemulihan positif dari minggu ke minggu. Hal ini berlanjut pada bulan Oktober dengan pemulihan mencapai lebih dari 70% dibandingkan dengan 2019,” jelas manajemen dalam keterangan resmi seperti dikutip Minggu, 7 November 2021.
- Inilah Trik Supermarket agar Anda Berbelanja Lebih Banyak
- 6 Destinasi Wisata di Jogja Ini Cocok untuk Anak Kecil
- “Pulau Emas” yang Lama Hilang Muncul Kembali di Sungai Musi
Di tengah pemulihan ekonomi yang terus berlangsung, LPPF tercatat agresif melakukan ekspansi bisnis. Hal ini tampak dari rencana perseroan membuka dua gerai baru pada Desember mendatang, yaitu di Cianjur, Jawa Barat dan Batam, Kepulauan Riau. Tahun depan perseroan menargetkan akan membuka 10 gerai baru lagi.