Karyawan beraktivitas di dekat layar monitor pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di kantor Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Rabu, 6 April 2022. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia
Bursa Saham

Berburu Dividen Interim di Akhir Tahun, Cek Kado Natal dan Tahun Baru dari Emiten LQ45 Ini

  • Sejumlah emiten di Bursa Efek Indonesia, termasuk PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), siap membagikan dividen interim besar menjelang akhir tahun. Ini bisa menjadi kado Natal dan Tahun Baru bagi para investor.

Bursa Saham

Alvin Pasza Bagaskara

JAKARTA – Sejumlah emiten di Bursa Efek Indonesia bersiap membagikan dividen interim di penghujung tahun ini, yang bisa menjadi kado Natal dan Tahun Baru bagi para investor. Di antaranya, PT Cikarang Listrindo (POWR) dan PT Unilever Indonesia (UNVR) yang akan membagikan keuntungan cukup besar.

Berdasarkan keterbukaan informasi, manajemen POWR telah memutuskan untuk membagikan dividen interim tahun buku 2024 sebesar US$28,09 juta atau setara dengan Rp447,05 miliar, dengan dividen per saham mencapai Rp28,24. 

Sekretaris Perusahaan POWR Christanto Pranata mengatakan pembayaran dividen akan dilakukan dalam rupiah, dengan mengacu pada kurs tengah Bank Indonesia pada tanggal rapat, 25 November 2024, yaitu Rp15.911 per dolar AS.

Sementara itu, UNVR, yang merupakan salah satu emiten konsumer kenamaan yang tergabung dalam Indeks LQ45, membagikan dividen interim sebesar Rp1,56 triliun, atau setara dengan Rp41 per saham. 

Emiten lainnya, PT Golden Energy Mines (GEMS), juga akan membagikan dividen sebesar US$90 juta, yang setara dengan US$0,0153 per saham atau Rp243,73 per lembar. Total dividen yang akan dibagikan oleh GEMS mencapai Rp1,43 triliun. 

Corporate Secretary GEMS, Sudin SH, menyatakan bahwa manajemen perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan ini telah menyetujui dan memutuskan untuk membagikan dividen interim ke-3 tahun buku 2024. 

“Dividen interim sebesar US$0,0153 atau Rp243,73 per saham ini menggunakan kurs tengah BI per 28 November 2024 senilai Rp15.930,” ujar Sudin dalam keterangannya beberapa waktu lalu.

Selain itu, PT Indonesia Kendaraan Terminal (IPCC) yang mengagendakan pembagian dividen interim senilai Rp44,40 miliar atau Rp24,42 per saham. PT Tempo Scan Pacific (TSPC) pun akan membagikan dividen interim sebesar Rp112,74 miliar atau setara Rp25 per saham. 

Tak ketinggalan, PT PAM Mineral (NICL) yang mengalokasikan dividen interim Rp95,72 miliar atau Rp9 per lembar saham. Dengan banyaknya emiten yang menawarkan dividen menarik menjelang akhir tahun, ini menjadi momen yang tepat bagi investor untuk berburu dividen.

Namun, perlu dicatat bahwa meskipun dividen bisa meningkatkan daya tarik saham, respons pasar terhadap saham pembagi dividen ini bisa bervariasi tergantung pada kondisi pasar dan dividend yield yang ditawarkan. 

Jadwal Lengkap Pembagian Dividen 

Nah, di bawah ini, TrenAsia.com menghimpun jadwal pembagian dividen mulai cum dividen hingga pembayaran dividen dari emiten-emiten yang terdaftar di BEI. Ini bisa menjadi "kado" Natal dan Tahun Baru bagi para investor.

EmitenCum DividenEx DividenRecording DatePembayaran Dividen
TSPC2 Desember 2024 (Pasar Reguler & Negosiasi), 4 Desember 2024 (Pasar Tunai)3 Desember 2024 (Pasar Reguler & Negosiasi), 5 Desember 2024 (Pasar Tunai)4 Desember 202419 Desember 2024
UNVR4 Desember 2024 (Pasar Reguler & Negosiasi), 6 Desember 2024 (Pasar Tunai)5 Desember 2024 (Pasar Reguler & Negosiasi), 9 Desember 2024 (Pasar Tunai)6 Desember 202419 Desember 2024
IPCC4 Desember 2024 (Pasar Reguler & Negosiasi), 6 Desember 2024 (Pasar Tunai)5 Desember 2024 (Pasar Reguler & Negosiasi), 9 Desember 2024 (Pasar Tunai)6 Desember 202423 Desember 2024
NICL5 Desember 2024 (Pasar Reguler & Negosiasi), 9 Desember 2024 (Pasar Tunai)6 Desember 2024 (Pasar Reguler & Negosiasi), 10 Desember 2024 (Pasar Tunai)9 Desember 202416 Desember 2024
GEMS6 Desember 2024 (Pasar Reguler & Negosiasi), 10 Desember 2024 (Pasar Tunai)9 Desember 2024 (Pasar Reguler & Negosiasi), 11 Desember 2024 (Pasar Tunai)10 Desember 202417 Desember 2024
POWR6 Desember 2024 (Pasar Reguler & Negosiasi), 10 Desember 2024 (Pasar Tunai)9 Desember 2024 (Pasar Reguler & Negosiasi), 11 Desember 2024 (Pasar Tunai)10 Desember 202418 Desember 2024