Berhasil Buka 7000 Gerai di China, Starbuck Targetkan 9000 Gerai di Tahun 2025
- CEO Starbucks China, Belinda Wong, dengan tegas menyatakan komitmen perusahaan untuk mencapai target ambisius, yaitu membuka 9.000 gerai pada tahun 2025. Hal ini mencerminkan kehadiran yang kokoh dan popularitas Starbucks yang tak terbantahkan di kalangan konsumen China.
Dunia
JAKARTA - Keberhasilan Starbucks membuka lebih dari 7.000 gerai kopi di daratan China menjadi prestasi mengesankan dalam bisnis disektor kopi global. CEO Starbucks China, Belinda Wong, mengumumkan pencapaian dan menegaskan tekad perusahaan untuk melanjutkan ekspansi yang pesat.
Dilansir dari Xinhua, Kamis, 2 Februari 2024, Pencapaian 7000 gerai kopi tercapai pada bulan Januari 2024, bersamaan dengan peringatan 25 tahun kiprah Starbucks di pasar negara China.
Wong dengan tegas menyatakan komitmen perusahaan untuk mencapai target ambisius, yaitu membuka 9.000 gerai pada tahun 2025. Hal ini mencerminkan kehadiran yang kokoh dan popularitas Starbucks yang tak terbantahkan di kalangan konsumen China.
Wong menjelaskan rincian rencana strategis Starbucks untuk tahun ini, yang mencakup percepatan ekspansi ke lebih banyak komunitas di seluruh daratan China. Fokus utamanya adalah memberikan pengalaman meminum kopi berkualitas tinggi dan unik yang menjadi ciri khas Starbucks kepada semakin banyak pelanggan di China.
Langkah ekspansi ini sejalan dengan visi Starbucks untuk beradaptasi dengan beragam preferensi konsumen dan meningkatkan keterjangkauan terhadap berbagai penawaran mereka.
Dengan ekspansi bisnis yang pesat, Starbucks tidak hanya menjadi pilihan utama bagi para penikmat kopi di China, tetapi juga menjadi bagian integral dari gaya hidup dan budaya kopi di negara tersebut.
- Daftar Harga BBM Di Indonesia Per 1 Februari 2024, Dari Shell Hingga Pertamina
- Cucu Usaha Waskita (WSKT) Amankan Kredit Sindikasi Rp3,4 Triliun dari BBRI dan SMI
- Bumi Serpong Damai (BSDE) Pasang Target Marketing Sales Senilai Rp9,50 Triliun pada 2024
Tak kalah penting, CEO Starbucks, Laxman Narasimhan, menyoroti momentum luar biasa perkembangan perusahaan di China. Dalam penutupan konferensi, Narasimhan dengan antusias menyampaikan ambisi Starbucks untuk menjelma sebagai pemimpin utama di pasar kopi premium China. Fokusnya tidak hanya pada ekspansi gerai, tetapi juga pada memberikan pengalaman kopi yang tak tertandingi.
Narasimhan menekankan komitmen berkelanjutan perusahaan terhadap keunggulan dalam segala aspek bisnis. Dia menegaskan bahwa kualitas produk dan kepuasan pelanggan tetap menjadi prioritas utama Starbucks dalam merangkul pasar yang semakin dinamis di China.
Keberhasilan mereka dalam mencapai target ekspansi yang ambisius menandai komitmen mereka terhadap pasar China yang terus berkembang dan menegaskan peran Starbucks sebagai pemimpin dalam industri kopi global.
Kisah sukses Starbucks di daratan China mencerminkan kemampuan merek untuk bersinggungan dengan konsumen lokal dan beradaptasi dengan preferensi mereka. Seiring dengan terus berkembangnya jejak Starbucks di China, perusahaan ini tetap menjadi pemain kunci dalam membentuk budaya kopi dan memberikan standar global pengalaman kopi kepada para pecinta kopi di China.