Berikut Protokol Bank Mandiri dalam Menghadapi New Normal

JAKARTA – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., menerapkan sejumlah protokol khusus dalam memulai skenario new normal sesuai imbauan pemerintah.

Penyusunan protokol tersebut dilakukan oleh unit Business Continuity Management (BCM) sebagai task force COVID-19 untuk melindungi dan mencegah penyebaran virus corona (COVID-19) bagi nasabah, mitra bisnis, pegawai, dan stakeholder.

Keputusan ini merujuk pada surat Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Nomor S-336/MBU/05/2020 tentang Antisipasi Skenario The New Normal BUMN.

Direktur Utama Bank Mandiri Royke Tumilaar mengungkapkan, sosialisasi aturan ini dilakukan melalui kanal media komunikasi Bank Mandiri di seluruh kantor-kantor utama dan cabang di Indonesia maupun di luar negeri.

Adapun protokol yang diterapkan antara lain, penggunaan masker, pengecekan suhu tubuh dengan thermo gun, penyediaan hand sanitizer, penggunaan sarung tangan dan masker oleh karyawan front office, penyediaan layanan antar jemput karyawan, disediakan posko kesehatan, pemasangan jarak antrean antarnasabah, penyekatan meja acrilyc di teller dan customer service, serta penyemprotan disinfektan secara berkala.

“Kami juga menerapkan work from home (WFH) dan split teamwork bagi sebagian karyawan, khususnya dari unit kerja non kritikal,” ungkap Royke dalam siaran tertulis, Minggu, 17 Mei 2020.

Sementara itu, layanan operasi perbankan di kantor-kantor cabang dilakukan penyesuaian, yakni mulai pukul 09.00 – 15.00 WIB.

Royke pun mengimbau kepada nasabah agar melakukan transaksi keuangan melalui electronic channel Bank Mandiri, misalnya Mandiri Online yang saat ini telah dilengkapi dengan fitur biometric login, fingerprint scan, maupun face recognition untuk menjamin keamanan.

 Sebagai informasi, pembukaan rekening Bank Mandiri dapat dilakukan oleh calon nasabah tanpa harus datang ke kantor cabang.

“Cukup melakukan scan QR atau mengakses join.bankmandiri.co.id. Setelah membuka rekening online dan memperoleh nomor rekening, masyarakat dapat mengakses aplikasi Mandiri Online untuk bertansasksi,” kata Royke.