Gaya Hidup

Bermanfaat! Resep Penggunaan Baking Soda dan Cuka untuk Membersihkan Noda dan Jamur

  •  JAKARTA-Saat ini semakin banyak orang mulai meninggalkan bahan kimia untuk rutinitas pembersihan harian dan beralih ke produk alami, seperti baming kue da
Gaya Hidup
Amirudin Zuhri

Amirudin Zuhri

Author

JAKARTA-Saat ini semakin banyak orang mulai meninggalkan bahan kimia untuk rutinitas pembersihan harian dan beralih ke produk alami, seperti baking kue dan cuka. Dua bahan ini mampu menghilangkan kotoran, mendisinfeksi permukaan dan membuat ruang mengkilap dan bersih. Kali ini kita akan melihat cara menggunakan baking soda dan cuka untuk membersihkan berbagai noda.

Apa yang membuat barang-barang rumah tangga ini bisa menjadi bahan pembersih yang efektif? Jawabannya cukup mendasar – baking soda dan cuka terletak di ujung yang berlawanan dari skala pH.

"Ketika Anda membersihkan menggunakan baking soda atau cuka, Anda sebenarnya melakukan manipulasi molekul yang sangat rumit," kata May Nyman, seorang profesor di departemen kimia di Oregon State University.

Baking Soda adalah nama umum untuk natrium bikarbonat (NaHCO3). Kebanyakan orang mungkin mengasosiasikannya dengan memasak, karena akan membuat kue dan roti Anda mengembang. Sedangkan cuka adalah larutan encer asam asetat (HC2H3O2), yang dihasilkan oleh bakteri selama fermentasi.

"Soda kue adalah kebalikan dari cuka. Ini keras seperti cuka tetapi melarutkan bahan organik," kata Nyman kepada Live Science Senin 20 September 2021. "Seperti cuka, itu tidak membahayakan Anda dan tidak akan berbahaya saat membersihkan tempat di mana Anda menyimpan makanan Anda."

Kedua bahan dapur tersebut merupakan bahan pembersih yang efektif karena ditemukan pada sisi yang berlawanan dari skala pH. Untuk diketahui pH adalah ukuran seberapa asam atau basa suatu zat, dalam skala dari 1 (sangat asam) hingga 14 (sangat basa), dengan nilai netral pada 7.  Air murni memiliki pH 7. Soda kue memiliki pH 9, sedangkan cuka memiliki pH 2.

Sebagai bahan dasar, baking soda melarutkan senyawa organik seperti kotoran, minyak, dan bahan lengket lainnya. Selain itu, struktur mineral dari setiap partikel baking soda memberikan abrasif yang lembut untuk dibersihkan tanpa meninggalkan goresan. Sebagai asam, cuka memecah mineral yang terbentuk dari air keran hingga membentuk noda yang tidak sedap dipandang pada bak cuci, bak dan meja.

Menggabungkan dua bahan rumah tangga biasa ini dapat menghasilkan hasil yang luar biasa di dapur, tetapi penting untuk tidak menggabungkannya dalam jumlah yang sama karena Anda perlu menjaga campuran di sisi asam atau basa dari nilai netral. Ketika baking soda dicampur dengan cuka, asam akan memecah baking soda melepaskan gas karbon dioksida yang dapat membantu mengangkat kotoran dari permukaan yang sedang dibersihkan.

Berikut beberapa resep yang bisa dicoba:

  1. Segarkan wastafel Anda dengan mencampur satu bagian baking soda dengan dua bagian cuka. Campuran ini membuka karbon dioksida effervescent yang membersihkan dan menyegarkan saluran air.
  2. Hapus noda air keras dengan meletakkan handuk yang dibasahi cuka di atas area yang terkena. Setelah beberapa jam, lepaskan kain dan gosok area yang terkena dengan pasta yang terbuat dari baking soda dan air.
  3. Untuk membunuh jamur di cucian juga bisa menggunakan soda kue dan cuka. Tambahkan setengah cangkir baking soda dengan deterjen untuk mempercepat proses pembersihan. Ikuti ini dengan satu cangkir cuka selama siklus bilas untuk membunuh bakteri dan melembutkan kain.
  4. Bersihkan nat dengan mengoleskan pasta soda kue yang terbuat dari baking soda dan air. Semprotkan pasta dengan cuka sebelum membersihkan kotoran.

Nah selamat mencoba…