<p>Rumah contoh Holland Village Designer Homes Collection yang dijual di Manado. (Foto: Lippo Karawaci)</p>
Industri

Bidik Indonesia Timur, Lippo Karawaci Pasarkan Rumah Tapak di Manado Mulai Rp561 Juta

  • PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) telah meluncurkan proyek Holland Village Designer Homes Collection di Manado. Lippo menawarkan rumah tapak karya desainer Alex Bayu ini sebanyak 127 unit.

Industri

Reza Pahlevi

JAKARTA – PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) meluncurkan proyek Holland Village Designer Homes Collection di Manado pada Sabtu 19 Juni 2021. Lippo menawarkan rumah tapak karya desainer Alex Bayu ini sebanyak 127 unit.

“Kami memperoleh sambutan yang luar biasa. Dari 127 unit rumah Designer Homes Collection yang tersedia, 94 unit telah dibeli oleh konsumen,” ujar Chief Operating Officer LPKR Rudy Halim, dalam siaran pers, Selasa, 22 Juni 2021.

Proyek rumah tapak di kawasan Indonesia timur ini ditawarkan mulai dari harga Rp561 juta. Lippo juga menggandeng PT Bank Nationalnobu Tbk (NobuBank) dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) yang memfasilitasi kredit pemilikan rumah (KPR) dengan uang muka atau down payment (DP) 0%. Lippo juga bekerja sama dengan PT CIMB Niaga Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI), dan Asiatic untuk menawarkan cicilan hingga 48 kali.

Rumah tapak karya Alex Bayu ini didesain modern, stylish eco-living concept, dan layout dengan kelancaran sirkulasi udara dengan jendela berpanorama besar. Jendela besar juga membuat rumah terkesan luas.

Holland Village Designer Homes Collection hadir dalam tiga tipe yaitu Garden Villa dengan luas tanah 5×12 meter persegi, Park Residence dengan luas 5,5×15 meter persegi, dan Meadow Cottage dengan luas 7×15 meter persegi. Rumah ini memiliki dua lantai dengan pilihan dua atau tiga kamar tidur.

“Kami yakin produk baru Holland Village Designer Homes Collection yang kami luncurkan di pasar Manado dengan target middle segment dan keluarga muda ini dapat membawa nilai tambah bagi pembeli produk kami di Manado,” ujar Rudy.

Hingga kuartal-I 2021, LPKR berhasil mencatatkan prapenjualan (marketing sales) sebesar Rp1,31 triliun. Jumlah ini meningkat 86% jika dibandingkan dengan capaian marketing sales tahun lalu.

Marketing sales sebesar Rp1,31 triliun tersebut berarti LPKR sudah memenuhi 37,42% dari target tahun ini yang sebesar Rp3,5 triliun. Catatan positif kuartal I-2021 ini pun membuat LPKR optimis dapat melebihi target tersebut.

Jika dirinci, marketing sales Rp1,31 triliun tersebut terutama disumbangkan dari Lippo Village yang berkontribusi Rp682 miliar atau 52,06% dari total penjualan. penyumbang terbesar kedua adalah kawasan industrial di Lippo Cikarang yang berhasil mencatatkan marketing sales Rp203 miliar atau 15,5% dari total marketing sales.

Penyumbang terbesar ketiga adalah Waterfront Lippo Cikarang sebesar Rp104 miliar pada kuartal I-2021. Jumlah tersebut berkontribusi 7,9% dari total marketing sales kuartal I-2021. (LRD)