Bidik Marketing Sales Rp1,3 Triliun, Ini Proyek Andalan Adhi Commuter Properti Tahun 2021

JAKARTA – Perusahaan properti PT Adhi Commuter Properti (ACP) menargetkan pendapatan penjualan (marketing sales) sebesar Rp1,3 triliun sepanjang 2021. ACP telah memiliki sejumlah proyek yang sedang berjalan dan menyiapkan produk baru tahun ini.

Direktur Utama PT Adhi Commuter Properti Rizkan Firman mengatakan perusahaan optimistis penjualan properti khususnya residensial akan membaik tahun ini. Pemicunya yakni vaksinasi COVID-19 yang mulai pada Januari 2021.

Faktor lainnya yakni kebijakan suku bunga acuan Bank Indonesia di level 3,75% dan rasio nilai pinjaman (loan to value/LTV) untuk pembiayaan properti sebesar 5%. Hal ini mempermudah calon pembeli properti untuk menggunakan fasilitas kredit pemilikan rumah maupun apartemen (KPR/KPA).

• 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
• PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
• Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea

“Selain itu, Kereta ringan (LRT) Jabodebek yang ditargetkan selesai dan beroperasi pada tahun 2022 juga menjadi salah satu katalis untuk meningkatkan kinerja PT Adhi Commuter Properti tahun 2021,” jelas Rizkan Firman, dalam keterangan tertulis, Jumat, 15 Januari 2021.

Saat ini, PT Adhi Commuter Properti memiliki 10 proyek yang sedang berjalan. Anak usaha PT Adhi Karya Tbk (ADHI) ini fokus menggarap proyek hunian berbasis transportasi massal atau transit oriented development (TOD) di Jabodetabek.

Sepuluh proyek ACP tersebut yakni LRT City MTH, LRT City Sentul, LRT Bekasi – Eastern Green, LRT City Bekasi – Green Avenue, dan LRT City Jatibening. Kemudian, LRT City Ciracas, LRT City Tebet, Cisauk Point – Member of LRT City, Adhi City Sentul, dan Grand Central Bogor.

Menurut Rizkan, pada tahun lalu, ACP telah melakukan serah terima unit (hand over) hunian ke konsumen untuk proyek LRT City Bekasi – Eastern Green, LRT City Jatibening Tahap 1, LRT City Sentul Tahap 1, dan LRT City MTH. Pada 2021, ACP berencana serah terima proyek Cisauk Point Tahap 1 dan Adhi City Sentul Tahap 1.

“Kemudian, Proyek LRT City Bekasi – Green Avenue saat ini dalam tahap pekerjaan fondasi. Sementara itu, proyek LRT City Tebet memasuki progres pekerjaan basement,” ujarnya.

Rizkan menambahkan, untuk proyek LRT City Ciracas Tahap 1 pun telah memasuki tahap pekerjaan struktur lantai atas, dengan target topping off tower apartemen pada Agustus 2021. Sedangkan, untuk proyek Grand Central Bogor akan dimulai pada kuartal II-2021 dengan progres terkini berupa bangunan ruko yang sudah mencapai tahap finishing.

“Adhi City Sentul dan Grand Central Bogor telah mencapai target yang membanggakan yakni realisasi penjualan telah tercapai 100% dari target yang telah direncanakan,” kata dia.

Peluncuran Produk Baru

Sementara itu, ACP juga akan meluncurkan dua proyek apartemen tahun ini. Proyek pertama yakni LRT Cibubur dengan pengembangan awal sekitar 5 hektare (ha) yang terintegrasi langsung dengan Stasiun LRT Harjamukti.

Produk hunian vertikal kedua yakni Oase Park – Member of LRT City seluas 5,2 ha yang bekerja sama dengan Perum PPD untuk TOD berbasis transportasi Bus TransJakarta. Lokasi proyek tersebut juga terhubung langsung dengan pool dan shuttle bus PPD Transjakarta Ciputat.

Selain itu, Adhi bakal melakukan pengembangan kawasan Adhi City Sentul Tahap 2 berupa township development. ACP bekerja sama dengan PT Sigma Eltra Propertindo untuk mengembangkan kawasan di Bogor ini menjadi 120 ha.

“Pengembangan ini merupakan kelanjutan dari fase pertama seluas 50 hektare, yang sudah mulai dilakukan pada akhir 2020,” kata Rizkan.

• 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
• Tandingi Telkomsel dan Indosat, Smartfren Segera Luncurkan Jaringan 5G
• Bangga! 4,8 Ton Produk Tempe Olahan UKM Indonesia Dinikmati Masyarakat Jepang

Keunggulan Konsep TOD

Lebih lanjut, Rizkan menjelaskan bahwa Adhi Commuter Properti sebagai pelopor hunian TOD memiliki beragam keunggulan. Dia mengklaim proyek-proyek ACP bernilai tinggi karena terintegrasi langsung dengan sarana/prasarana transportasi massal, seperti Stasiun LRT, KRL dan Halte Busway TransJakarta.

Rizkan menyebut, kawasan TOD mengusung konsep walkable, mixed-use, connect, densify, shift and transit. Kawasan ini juga dilengkapi komersial area dan area perkantoran dengan fasilitas penunjang lengkap.

“Quality of Life menjadi value terbaik yang ditawarkan oleh seluruh proyek Adhi Commuter Properti dan hal tersebut mendukung nilai investasi di masa depan,” ujarnya.

Rizkan juga menyebut seluruh proyek ACP memiliki konsep masing-masing yang sesuai dengan kondisi kawasan dan integrasinya dengan transportasi massal. (SKO)