<p>Sejumlah relawan menyiapkan porsi makanan siap saji di kafe yang dirubah menjadi dapur umum bernama &#8220;Dapur Untuk Rakyat&#8221; di kawasan Pisangan, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Senin (20/4/2020). Sekelompok pemuda dari berbagai latar belakang mengubah sebuah cafe yang terdampak COVID-19 menjadi dapur umum dan digunakan untuk memasak makanan siap saji yang akan dibagikan kepada warga yang membutuhkan. Bahan makanan didapat dari sumbangan para donatur yang sudah dimulai sejak 8 April lalu dan akan terus berlangsung hingga pandemi berakhir sebagai bentuk kepedulian terhadap dampak COVID-19. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia</p>
Dunia

Bikin Bangga! Indonesia Adalah Negara Paling Dermawan Sedunia

  • Lembaga Charity Aid Foundation (CAF) merilis World Giving Index (WGI) beberapa waktu lalu. Laporan ini mengemukakan daftar negara dengan paling Dermawan sedunia.

Dunia

Rizky C. Septania

JAKARTA - Lembaga Charity Aid Foundation (CAF) merilis World Giving Index (WGI) beberapa waktu lalu. Laporan ini mengemukakan daftar negara dengan paling Dermawan sedunia.

Dalam daftar ini, Indonesia menempati peringkat teratas. Inilah kemudian yang menjadikan Indonesia sebagai negara yang paling dermawan sedunia.

Dalam laporannya, predikat sebagai negara paling dermawan sedunia telah disandang oleh Indonesia selama lima tahun berturut-turut. Tahun ini, Indeks saling berbagi orang Indonesia mencapai 68% secara keseluruhan.

Berdasarankan bedah data, kedermawanan orang Indonesia banyak ditunjukkan dengan tingkat donasi tertinggi di dunia yakni sekitar 84% dan kegiatan volunteering dengan indeks 63%.

Menurut analisa, kedermawanan masyarakat Indonesia dipengaruhi oleh budaya tradisional yang berasimilasi dengan nilai agama. Terlebih lagi, Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia.

Budaya yang berfokus pada komunitas seperti gotong royong banyak menyatukan masyarakat di tengah meningkatnya kebutuhan saat pandemi masih melanda.

Pun halnya dengan Zakat, praktek berbagi dari nilai agama ini  mendefinisikan memberi kepada yang rentan dan membutuhkan sebagai
kewajiban agama bagi semua Muslim, agama terbesar di Indonesia bagi mereka yang memenuhi kriteria kekayaan tertentu.

Tak hanya itu, Generasi muda di Indonesia juga memiliki minat dan dukungan yang signifikan untuk kegiatan amal dan filantropi.

Seperti dikatakan Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Filantropi Indonesia, Rizal Algamar dalam laporan WGI yang dilansir TrenAsia.com Sabtu, 8 Oktober 2022, kaum muda mendorong penyerapan pemberian digital platform.

"Platform ini membantu proses donasi beroperasi lebih cepat, aman, dan mudah," ujar Algamar sepeti dikutip TrenAsia.com.

Algamar juga juga mengatakan sejumlah konglomerat turut berkontribusi pada meningkatnya aktifitas filantropi di seluruh pelosok Indonesia.

"Ekosistem filantropi Indonesia juga tumbuh semakin canggih dan beragam dengan kolaborasi dan tindakan kolektif sebagai intinya," tambahnya.