BJBR Habiskan Dana Obligasi Subordinasi Rp497,91 Miliar untuk Penyaluran Kredit
JAKARTA – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. Alias Bank BJB membelanjakan seluruh dana hasil bersih penawaran umum berkelanjutan obligasi subsordinasi berkelanjutan II tahap II tahun 2020 senilai Rp497,91 miliar untuk penyaluran kredit. Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) dikutip Senin, 18 Januari 2021, obligasi ini tercatat efektif pada 17 […]
Industri
JAKARTA – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. Alias Bank BJB membelanjakan seluruh dana hasil bersih penawaran umum berkelanjutan obligasi subsordinasi berkelanjutan II tahap II tahun 2020 senilai Rp497,91 miliar untuk penyaluran kredit.
Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) dikutip Senin, 18 Januari 2021, obligasi ini tercatat efektif pada 17 November 2020.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
- Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
- Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
- IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC
Dengan demikian, perusahaan bersandi BJBR ini tak memiliki sisa dana hasil penawaran umum tersebut karena sepenuhnya sudah tersalurkan.
Direktur Utama Bank BJB, Yuddy Renaldi mengemukakan, perusahaan berencana menerbitkan obligasi subordinasi lagi tahun ini untuk mendukung ekspansi usaha.
Rencananya, penerbitan obligasi tahun ini akan berlangsung pada kuartal I dan IV. Akan tetapi, Yuddy belum memberikan keterangan perihal berapa nilai pokok obligasi yang akan diterbitkan.
“Pada tahun ini kami terus melihat perkembangan pasar. Apabila pasar mendukung tidak menutup kemungkinan untuk menerbitkan obligasi subordinasi untuk meningkatkan rasio permodalan dalam mendukung ekspansi usaha Bank BJB,” tulis Yuddy.