Blibli Lebarkan Sayap Bisnis ke Negeri Jiran

JAKARTA - PT Global Digital Niaga Tbk atau Blibli melalui anak usahanya PT Global Tiket Network mendirikan anak perusahaan baru di Negeri Jiran.

Entitas baru yang didirikan tersebut bernama Global Tiket Malaysia Sd. Bhd (GTM) yang berkedudukan di Kuala Lumpur, Malaysia.

Tujuan didirikannya GTM ini adalah melakukan kegiatan usaha sebagai agen perjalanan online.

"Adapun, maksud dan tujuan GTM adalah melakukan kegiatan usaha sebagai agen perjalanan online dan kegiatan operasional agen tiket dalam industri travel, menjual mengatur atau menyediakan komisi, tiket transportasi udara, air atau darat, tur, akomodasi, dan jasa terkait reservasi travel lainnya," seperti dikutip dari keterbukaan informasi, Senin, 12 Desember 2022.

• Insight CEO, Kinerja Bank Mandiri Melejit, Kekayaan Dirut Darmawan Juga Makin Sip
• Menteri ESDM Rombak Jajaran SKK Migas, Dwi Soetjipto Kembali Jadi Kepala SKK Migas
• Bagaimana Ukraina Membiayai Perang Tanpa Merusak Ekonominya?

Lalu, pendirian GTM ini tidak memiliki dampak merugikan terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha perseroan.

Sebelumnya. pada aksi korporasi yang lain, Blibli telah membayar utang untuk fasilitas pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar Rp2,9 triliun.

Pembayaran tersebut, diambil dari dana hasil penawaran umum perdana (Initial Public Offering/IPO) sebesar Rp2,75 triliun dan Rp150 miliar yang lain diambil dari dana internal perseroan.

Sebagai informasi, BCA terafiliasi dengan Blibli karena adanya kesamaan pemilik manfaat akhir atau ultimate beneficial owner, yaitu orang terkaya di Indonesia Hartono Bersaudara.

Blibli dan BCA telah menandatangani perjanjian kredit pada tanggal 29 Oktober 2021. Sebagaimana telah diubah berdasarkan perubahan pertama perjanjian kredit pada 29 September 2022.