<p>Sejumlah relawan memasak di kafe yang dirubah menjadi dapur umum bernama &#8220;Dapur Untuk Rakyat&#8221; di kawasan Pisangan, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Senin (20/4/2020). Sekelompok pemuda dari berbagai latar belakang mengubah sebuah cafe yang terdampak COVID-19 menjadi dapur umum dan digunakan untuk memasak makanan siap saji yang akan dibagikan kepada warga yang membutuhkan. Bahan makanan didapat dari sumbangan para donatur yang sudah dimulai sejak 8 April lalu dan akan terus berlangsung hingga pandemi berakhir sebagai bentuk kepedulian terhadap dampak COVID-19. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia</p>
Gaya Hidup

Bukan Hanya Kegiatan Biasa, Memasak Dapat Menyembuhkan Stres Lho!

  • JAKARTA – Selain meningkatkan kualitas hubungan dalam keluarga, memasak rupanya memberikan banyak manfaat dan nilai lebih, terutama di tengah pandemi COVID-19. Psikolog dan Akademisi Universitas Indonesia Rose Mini Agoes Salim mengungkapkan, banyak orang yang mengalami kecemasan pada situasi sulit. Hal ini dapat mengakibatkan stress dan memengaruhi interaksi dengan keluarga. “Menghilangkan stres atau kecemasan dapat dilakukan […]

Gaya Hidup
Aprilia Ciptaning

Aprilia Ciptaning

Author

JAKARTA – Selain meningkatkan kualitas hubungan dalam keluarga, memasak rupanya memberikan banyak manfaat dan nilai lebih, terutama di tengah pandemi COVID-19.

Psikolog dan Akademisi Universitas Indonesia Rose Mini Agoes Salim mengungkapkan, banyak orang yang mengalami kecemasan pada situasi sulit. Hal ini dapat mengakibatkan stress dan memengaruhi interaksi dengan keluarga.

“Menghilangkan stres atau kecemasan dapat dilakukan dengan menciptakan kegiatan yang menyenangkan, salah satunya memasak,” ujarnya di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Senada dengan Rose, Psikolog Klinis Dessy Ilsanti turut mengungkapkan bahwa memasak dapat meningkatkan fokus terhadap diri sendiri dan lingkungan sekeliling kita di rumah. “Untuk mengurangi stres, kita dapat berfokus dengan kegiatan sekitar, salah satunya dengan memasak,” ungkapnya.

Sejumlah penelitian pun membuktikan bahwa memasak memiliki banyak manfaat, termasuk menuntaskan kekhawatiran akan higienitas. Nah, bagi Anda yang tetap membatasi mobilitas di luar dan memilih menyiapkan santapan di rumah, simak beberapa manfaat memasak berikut.

Self rewarding

Bagi Anda yang sering bingung dan bosan berkegiatan di rumah akibat pandemi, Anda bisa menambah dan mencoba skill baru. Memasak dapat menjadi salah satu pilihan keahlian yang bisa dipelajari. Kegiatan satu ini juga berdampak positif terhadap perasaan dan pikiran.

“Dengan bahan yang siap masak, sebenarnya sangat memudahkan. Kita tidak harus mempunyai skill khusus dalam memasak, tetapi tetap dapat menciptakan self rewarding. Mencapainya pun bisa lebih mudah karena kegiatan ini dilakukan sendiri di rumah.” ungkap Dessy

Terapi

Menurut Rose, memasak dapat memberikan kenyamanan dan menambah eksistensi diri. Oleh karena itu, jika seseorang menikmati kegiatan memasak, daya tahan tubuh pun akan meningkat disebabkan oleh hormon bahagia yang membuat kita terhindar dari situasi ketegangan. “Hal ini bisa membantu kita bertahan menghadapi pandemi,” katanya.

Lebih kreatif

Memasak juga dapat meningkatkan kreativitas dan kebahagiaan. Sebuah studi menjelaskan, gerakan dan bahasa tubuh orang ketika memasak telah menunjukkan hal-hal kecil, bermakna, dan menenangkan seperti memanggang, menggoreng, maupun menyiapkan hidangan. Kreativitas di balik kegiatan memasak membuat orang merasa lebih membumi.

Hemat biaya

Memasak di rumah cenderung menghemat uang sehingga dapat berdampak positif pada situasi keuangan seseorang. Tak hanya itu, finansial seseorang juga berkaitan erat dengan hubungan satu sama lain. Uang menjadi konflik paling umum terjadi di antara seseorang,

Maka, jika pengeluaran keuangan dapat ditekan melalui belanja bahan makanan, potensi konflik tersebut dapat dihindari. Di samping itu, makan bersama di rumah juga bermanfaat untuk memperkuat hubungan antaranggota keluarga.

Kurangi kecemasan

Di masa pandemi seperti saat ini, higienitas menjadi salah satu faktor penting yang terus diperhatikan. Apabila kita memasak makanan sendiri, kualitasnya pun lebih terkontrol dan terjaga. Hal ini disebabkan oleh semua tahapan yang kita lakukan dari awal, mulai dari memilih bahan makanan, mencucinya, hingga proses memasak. (SKO)