<p>Ilustrasi perkebunan kelapa sawit. / Pixabay</p>
Industri

Bukan Jadi Produsen CPO, Sinarmas Buka-bukaan Soal Ekspansi Bisnis Perkebunannya ke Kolombia

  • GAR melihat potensi luar biasa untuk membawa keahlian pemasaran GAR ke Kolombia, produsen minyak kelapa sawit terbesar di Amerika Latin (LatAm).
Industri
Reza Pahlevi

Reza Pahlevi

Author

JAKARTA – Baru-baru ini, lini bisnis perkebunan Grup Sinarmas, Golden Agri-Resources Ltd (GAR), menyatakan akan berekspansi bisnis ke Kolombia. Hal ini diumumkan GAR lewat keterbukaan informasi di Bursa Efek Singapura (SGX).

Head of Corporate Communications Sinarmas Agribusiness and Food Wulan Suling menjelaskan ekspansi bisnis ini karena pihaknya melihat potensi luar biasa untuk membawa keahlian pemasaran GAR ke Kolombia, produsen minyak kelapa sawit terbesar di Amerika Latin (LatAm).

“GAR tidak memiliki perkebunan di Kolombia. Bisnis kami di sana difokuskan pada ekspor dan pemasaran CPO (crude palm oil/minyak sawit mentah), terutama ke Uni Eropa, dan tujuan pasar internasional lainnya,” ujar Wulan kepada reporter TrenAsia.com, Rabu, 18 Agustus 2021.

Menurutnya, pihaknya percaya pengembangan bisnis pada penjualan dan pemasaran lokal akan memungkinkan kami memperkuat hubungan dengan produsen serta meningkatkan rantai pasokan dan manajemen risiko GAR.

Selain itu, ekspansi bisnis juga dapat mengembangkan hubungan yang lebih dekat dengan jalur pelayaran lokal dan penyedia layanan logistik.

Ekspansi bisnis ini semakin melebarkan sayap bisnis perkebunan Sinarmas secara global dengan produksi kelapa sawit utama di Indonesia. GAR lalu memiliki operasi perdagangan, penjualan dan pemasaran di Eropa dan Amerika Serikat, serta bisnis di Cina dan India.

Dalam keterbukaan informasi di SGX, ekspansi bisnis GAR ke Kolombia ini dilakukan dengan membentuk anak usaha baru. Anak usaha tersebut bernama Golden Agri-Resources Colombia S.A.S (GAC).

“Pembentukan GAC, anak usaha yang sepenuhnya dimiliki oleh perseroan akan berkedudukan di Republik Kolombia,” ujar Direktur GAR Rafael Buhay Concepcion, Jr dalam keterbukaan informasi tersebut.

Dalam pembentukan GAC ini, modal awal yang ditempatkan dan disetor senilai 45 juta peso Kolombia atau setara Rp164,49 juta (dengan kurs Rp3,47 per peso Kolombia) dengan harga 1 peso Kolombia per lembar saham.

Sebagai informasi, GAR adalah induk usaha sawit milik Sinar Mas. Perusahaan ini memiliki anak usaha di Indonesia, India, dan China. Di Indonesia, GAR memiliki anak usaha PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk (SMAR) atau SMART.

SMART juga mengelola kegiatan usaha di sektor oleokimia, di bawah Sinar Mas Oleochemical, SMART Research Institute (SMARTRI), dan SMART Biotechnology Centre sebagai bagian dari kegiatan operasionalnya.