Bukit Asam Optimistis, Target Porsi Ekspor Batu Bara Capai 40 Persen di Kuartal IV-2022

JAKARTA - PT Bukit Asam Tbk (PTBA) mentargetkan untuk kuartal IV-2022 ekspor batu bara dapat mencapai 38% hingga 40%.

Direktur Utama PTBA, Arsal Ismail mengaku, perseroan kini tengah melakukan penjajakan ke negara-negara eropa.

“Target akhir tahun dari total penjualan, ekspor akhir tahun ada kenaikan dari kuartal III 2022, setidaknya akan naik sekitar 38-40%,” ujar Arsal dalam konferensi pers yang diselenggarakan secara virtual, Kamis, 27 Oktober 2022.

• Galakkan Saving Energy, Tower Bersama (TBIG) Ajak Telco Operator untuk Bekerja Sama
• Pesan Sri Mulyani ke Bos PLN: Perhatikan Subsidi Listrik Agar Tepat Sasaran
• Semakin Gelap, Sri Mulyani Ungkap 60 Negara akan Terjebak Krisis Utang

Adapun untuk tujuan ekspor batu bara PTBA masih didominasi oleh negara di kawasan Asia seperti China, India dan Jepang. Meskipun begitu PTBA masih memperhatikan kondisi dalam negeri.

Di mana hampir 60% dari produksi perusahaan masih didominasi untuk pasar domestik, terutama untuk sesama BUMN grup.

Sebelumnya, Bukit Asam membukukan kinerja positif pada Kuartal III-2022, laba bersih sebesar Rp10 triliun, naik 110% dibanding periode yang sama di tahun lalu (year on year/yoy) yang senilai Rp4,8 triliun.

Total produksi batu bara PTBA hingga Kuartal III 2022 mencapai 27,7 juta ton, meningkat 21% dibanding Kuartal III 2021 yang sebesar 22,9 juta ton. Sedangkan penjualan batu bara PTBA sampai dengan Kuartal III 2022 sebanyak 23,5 juta ton, tumbuh 12% secara tahunan.

Porsi penjualan ekspor PTBA terus meningkat menjadi 44% pada Kuartal III 2022. Peningkatan porsi ekspor pada Kuartal II dan III tersebut menyebabkan porsi ekspor sampai dengan Kuartal III 2022 tercatat sebesar 38% dari seluruh penjualan.

Sementara realisasi Domestic Market Obligation (DMO) hingga Kuartal III 2022 tercatat sebesar 14,4 juta ton atau 159% dari target tahunan.