Bumi Resources Minerals Catat Kinerja Apik pada Kuartal I-2023
- Emiten pertambangan emas milik Grup Bakrie PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) membukukan pertumbuhan kinerja pada kuartal I-2023. Produksi emas, pendapatan, hingga keuntungan perseroan naik signifikan pada tiga bulan pertama tahun ini.
Korporasi
JAKARTA – Emiten pertambangan emas milik Grup Bakrie PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) membukukan pertumbuhan kinerja pada kuartal I-2023. Produksi emas, pendapatan, hingga keuntungan perseroan naik signifikan pada tiga bulan pertama tahun ini.
Berdasarkan laporan keuangannya, perseroan mencatat peningkatan produksi emas sebesar 92% year-on-year (yoy) menjadi 79 kg per akhir Maret 2023. Pada periode yang sama, pendapatan turut melesat 96% yoy menjadi US5,8 juta serta laba bersih yang naik 11% menjadi US$2,1 juta.
Direktur Utama & CEO Bumi Resources Minerals Agus Projosasmito mengatakan, ada dua faktor yang mendorong kinerja keuangan perseroan pada periode ini. Pertama, kenaikan produksi emas dari periode yang sama di tahun lalu.
Agus berharap pabrik emas kedua milik perseroan di Palu akan terus meningkatkan produksinya secara bertahap sampai mencapai kapasitas penuh pada pertengahan tahun ini.
- Jalin Kerja sama Farm in, Genting Oil Gaet BP Berau Tingkatkan Efisiensi Hulu Migas
- Tok! ASN Resmi Bisa Work From Anywhere
- Klaim Tunjangan Pengangguran di AS Meningkat, Nilai Kurs Rupiah Ditutup Menguat 41 Poin
“Kedua, peningkatan harga jual emas juga berkontribusi terhadap kinerja keuangan kami yang semakin membaik,” ujarnya kepada wartawan, Jumat, 14 April 2023.
Seperti diketahui, PT Citra Palu Minerals (CPM) yang merupakan anak usaha perseroan baru saja menyelesaikan pembangunan pabrik emas keduanya di Palu dengan kapasitas 4.000 ton bijih per hari di bulan November 2022.
Pabrik tersebut diharapkan dapat beroperasi dengan kapasitas penuh 4.000 ton bijih per hari di pertengahan tahun 2023. Selain pabrik baru tersebut, CPM juga sudah menjalankan pabrik lainnya dengan kapasitas yang lebih kecil yaitu 500 ton bijih per hari di Palu.
CPM saat ini mengoperasikan cadangan mineral sebesar 22 juta ton bijih dan sumber daya mineral sebesar 28 juta ton bijih, dengan rata-rata kandungan emas 2,4 g/t di Palu.