<p>Kantor Pusat PT Bukit Asam Tbk, / Dok. PTBA</p>
Korporasi

BUMN Tambang Batu Bara Bukit Asam Raup Laba Bersih Rp2,39 Triliun

  • Emiten tambang batu bara pelat merah PT Bukit Asam Tbk (PTBA) membukukan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp2,39 triliun pada tahun 2020.

Korporasi
Drean Muhyil Ihsan

Drean Muhyil Ihsan

Author

JAKARTA – Emiten tambang batu bara pelat merah PT Bukit Asam Tbk (PTBA) membukukan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp2,39 triliun pada tahun 2020.

Capaian tersebut anjlok 41,17% secara tahunan (year-on-year/yoy) dibandingkan dengan realisasi laba bersih perseroan pada tahun sebelumnya, yakni mencapai Rp4,06 triliun.

Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis perseroan melalui Bursa Efek Indonesia (BEI), pendapatan PTBA juga mengalami penurunan hingga 20,48% yoy menjadi Rp17,33 triliun, dari Rp21,79 triliun.

Kendati begitu, perseroan berhasil menekan beban pokok pendapatan menjadi Rp12,76 triliun selama pandemi 2020. Angka ini turun 10% dibandingkan dengan Rp14,18 triliun pada tahun 2019.

Beban umum dan administrasi serta beban penjualan dan pemasaran PTBA kompak turun pada tahun lalu. Masing-masing penurunan sebesar 25,57% dan 16,45%.

Sementara itu, total liabilitas jangka pendek PTBA menciut secara tahunan menjadi Rp3,87 triliun pada tahun lalu, dari Rp4,69 triliun pada 2019. Hal serupa juga terjadi pada total liabilitas jangka panjang perseroan yang turun dari Rp2,98 triliun menjadi Rp3,25 triliun pada tahun 2020.

Dengan begitu, jumlah liabilitas perseroan secara keseluruhan menurun 7,27% yoy dari Rp7,68 triliun pada tahun 2019, menjadi Rp7,12 triliun per akhir tahun 2020. Namun, ekuitas PTBA turut tergelincir sebesar 8,05% menjadi Rp16,94 triliun dari Rp18,42 triliun pada 2019.

Kemudian, kas dan setara kas perseroan ikut menipis dengan persentase 8,74% secara tahunan menjadi Rp4,34 triliun pada tahun lalu dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp4,76 triliun. Dengan catatan tersebut, maka total aset PTBA susut 7,82% yoy dari Rp26,10 triliun menjadi Rp24,06 triliun.

Di pasar modal, saham PTBA menguat signifikan sebanyak 5% ke level harga Rp2.730 per lembar pada akhir sesi perdagangan Jumat 12 Maret 2021. Adapun laba per lembar saham (EPS) PTBA per 31 Desember 2020 sebesar Rp213 atau turun dibandingkan tahun sebelumnya Rp371.  (SKO)