Bursa Singapura Bakal Luncurkan Platform Perdagangan Obligasi Asia

SINGAPURA – Bursa Singapura (SGX) telah membentuk perusahaan patungan XinTru untuk meluncurkan platform perdagangan obligasi Asia tahun ini.

Dikutip dari laman resmi SGX, XinTru yang melibatkan Trumid dan Hillhouse Capital itu fokus pada peningkatan likuiditas di pasar obligasi Asia bagi klien global. XinTru segera mengoperasikan platform perdagangan obligasi elektronik Trumid XT. Trumid XT akan disesuaikan dengan alur kerja pedagang.

• 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
• PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
• Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
• Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
• IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC

Trumid XT akan menghubungkan likuiditas dari Bond Pro SGX dan Trumid’s Market Center di Amerika Serikat (AS) untuk membentuk jaringan kuat bagi perdagangan fixed income Asia.

Trumid XT akan meningkatkan akses internasional ke pasar obligasi Asia, sekaligus memfasilitasi partisipasi investor Asia di AS dan kredit pasar negara berkembang global.

Hingga saat ini, SGX telah mencatatkan lebih dari 6.600 sekuritas yang berasal dari sekitar 1.600 penerbit dari 66 negara. Total nilai penerbitan mencapai lebih dari US$ 2,2 triliun dalam 26 mata uang.

Dengan peluncuran Trumid XT, basis klien Bond Pro SGX yang tersebar di Asia Pasifik, Inggris, Eropa, dan Timur Tengah akan dapat terhubung di satu platform.

Sejak diluncurkan pada 2015, SGX Bond Pro telah membangun basis peserta beragam yang mencakup dealer global dan regional, bank treasuries, manajer kekayaan dan aset, kantor keluarga, dan hedge fund.