Ilustrasi KEK MNC Lido City.
Korporasi

Butuh Tambahan untuk Proyek Lido City, MNC Land (KPIG) Akan Right Issue 8,87 Miliar Lembar Saham

  • 8,87 miliar lembar saham yang hendak diterbitkan melalui aksi right issue ini setara dengan 10% dari jumlah seluruh saham yang telah ditempatkan disetor penuh perseroan.
Korporasi
Idham Nur Indrajaya

Idham Nur Indrajaya

Author

JAKARTA - PT MNC Land Tbk (KPIG) akan melaksanakan aksi right issue dengan menerbitkan sebanyak-banyaknya 8,87 miliar lembar saham untuk tambahan modal proyek di kawasan ekonomi khusus (KEK) Lido City.

8,87 miliar lembar saham yang hendak diterbitkan melalui aksi right issue ini setara dengan 10% dari jumlah seluruh saham yang telah ditempatkan disetor penuh perseroan.

Saham baru yang akan diterbitkan perseroan untuk penambahan modal ini merupakan saham atas nama dengan nilai nominal Rp100 perlembar.

Aksi right issue ini akan dilaksanakan dalam kurun waktu dua tahun sejak tanggal Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang menyetujui upaya penambahan modal ini melalui penerbitan saham baru ini.

Agenda RUPSLB untuk menyepakati right issue ini akan diselenggarakan pada 28 Juni 2023 di Jakarta.

Menurut keterangan perseroan, dana yang diperoleh dari right issue akan digunakan KPIG untuk membiayai pengembangan dan pembangunan proyek di KEK MNC Lido City.

Fokus pembangunan di proyek tersebut untuk saat ini adalah pengembangan dan pembangunan infrastruktur lanjutan dan kegiatan lainnya yang diperlukan.

"Selain itu, pengembangan dan pembangunan komponen proyek yang akan dilaksanakan meliputi penyelesaian Lapangan Golf 18-hole berstandar World Championship yang dirancang oleh Ernie Els dengan golf club dan private clubhouses modern, pengembangan Lido Lake Resort Extension, Lido World Garden dan MNC Park," tulis manajemen KPIG dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa, 23 Mei 2023.

Dengan penambahan modal melalui right issue ini, jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh perseroan akan meningkat dari 88,7 miliar lembar menjadi 97,55 miliar lembar saham.

Dengan adanya penerbitan saham baru, para pemegang saham KPIG akan mengalami penurunan (dilusi) kepemilikan secara proporsional sesuai dengan jumlah saham baru yang akan diterbitkan.