Cashlez (CASH) Kolaborasi dengan BUMN, Fasilitasi Transaksi Non Tunai di Sarinah
- Dengan kolaborasi bersama Cashlez, seluruh outlet offline dan online dari Sarinah akan menerima pembayaran non-tunai
Industri
JAKARTA – Emiten fintech payment gateway PT Cashlez Worldwide Indonesia Tbk (CASH) bekerja sama dengan perusahaan pelat merah yang bergerak di bidang pusat perbelanjaan dan ritel PT Sarinah (Persero) dalam memfasilitasi transaksi non-tunai.
Melalui kerja sama ini, seluruh outlet dari Sarinah baik toko, e-commerce maupun di mobile apps Sarinah akan dapat menerima pembayaran non-tunai seperti kartu kredit/debit, QRIS, virtual account, maupun PayLater yang tergabung dalam ekosistem Cashlez.
Direktur Utama Sarinah Fetty Kwartati menyambut positif kerja sama ini. Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), pihaknya merasa perlu beradaptasi dengan perkembangan industri yang ada melalui berbagai kolaborasi, salah satunya dengan fintech.
- Pindah ke Pegadaian, Direktur Keuangan Bank Jatim Ferdian Timur Satyagraha Mengundurkan Diri
- Ini Desain Rumah yang Bakal Jadi Tren dan Banyak Dicari Tahun 2022
- BRI Ventures Gandeng Tokocrypto Luncurkan Blockchain Akselerator
“Digitalisasi adalah sebuah keniscayaan pada sektor ritel, namun di sisi lainnya menikmati pengalaman berbelanja secara langsung masih merupakan daya tarik konsumen,” ujarnya di Jakarta, Senin, 24 Januari 2022.
Selain berbelanja dengan nyaman, lanjut Fetty, Sarinah yang bertransformasi menjadi Community Mall ini bakal memberikan panggung karya terutama untuk komunitas kreatif dan stakeholders pariwisata yang memang sudah terkoneksi dengan ekosistem digital end to end sebagai hulu sektor.
“Sementara, hilirisasi sektor dan rantai nilai paling bernilai adalah transaksi tanpa uang tunai yang menjamin akurasi, kenyamanan, dan keamanan,” tambahnya.
Presiden Direktur Cashlez Suwandi mengatakan kedua pihak memiliki tujuan yang sama dalam membantu para pelaku usaha di Indonesia, khususnya pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Ia berharap melalui kerja sama ini dapat mendukung brand lokal UMKM dan produk dalam negeri untuk bisa masuk ke pasar global melalui penerimaan pembayaran non-tunai sesuai dengan visi transformasi Sarinah.
“Suatu kebanggaan bagi kami dapat dipercaya oleh PT Sarinah dalam memfasilitasi transaksi pembayaran ritel Sarinah,” ucapnya.
Dalam rangka Road to Grand Launch Sarinah yang dijadwalkan pada Maret 2022, program ini sudah mulai diaktifkan secara bertahap. Suwandi menambahkan integrasi pembayaran saat ini sudah dilakukan oleh toko Sarinah yang berada di Banjarmasin, Bandung, Malang dan beberapa daerah lainnya.
Cashlez sendiri merupakan start up fintech lokal yang telah memiliki izin dari Bank Indonesia (BI) dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hingga saat ini, Cashlez telah membantu lebih dari 13.000 pelaku usaha yang tersebar di seluruh Indonesia dari berbagai segmen, mulai dari ritel, F&B, pariwisata, hingga transportasi.