
Catat! 6 Makanan Ini Tidak Boleh Dikonsumsi Sebelum Naik Pesawat
- Inilah makanan yang tidak boleh dikonsumsi sebelum naik pesawat
Gaya Hidup
JAKARTA - Sebelum terjadi pandemi, tentu wajar jika Anda makan di dalam pesawat. Namun, pada saat pandemi COVID-19 seperti saat ini penumpang tidak diperbolehkan untuk melepas masker dan makan di tengah penerbangan.
Oleh karena itu, banyak orang yang lebih memilih untuk makan di rumah atau di restoran di bandara sebelum naik pesawat. Seperti yang dilansir dari laman The Huffpost, ada beberapa makanan yang sebaiknya dihindari untuk dikonsumsi saat sebelum naik pesawat.
Makanan Mengandung Tinggi Natrium
Kurangnya kelembapan dan udara yang kering di dalam kabin pesawat akan membuat penumpang menjadi dehidrasi. Oleh karena itu, sebaiknya Anda tidak mengonsumsi makanan mengandung natrium yang tinggi sehari sebelum keberangkatan atau pagi hari sebelum jadwal penerbangan Anda.
- Ingin Traveling? Hati-hati, Inilah 5 Tempat Paling Kotor di Bandara
- Riset Terbaru AS: Vaksin Booster Mampu Perangi Penyebaran Omicron
- Bandara Halim Perdanakusuma Direvitalisasi Mulai 26 Januari, Seluruh Jadwal Penerbangan Dibatalkan
Anda juga sebaiknya memilih mengonsumsi makanan ringan tanpa tambahan garam dan mengonsumsi lebih banyak makanan segar agar tidak sakit kepala, sembelit, dan menjadi lelah karena dehidrasi.
Minuman Berkarbonasi
Melakukan perjalanan menggunakan pesawat dapat menyebabkan beberapa orang merasa kembung atau kelebihan gas. Hal tersebut dapat terjadi karena perubahan tekanan kabin. Oleh karena itu, sebelum berangkat sebaiknya tidak mengonsumsi makanan berkarbonasi seperti soda atau kombucha.
Alkohol
Konsumsi alkohol sebelum berangkat menggunakan pesawat dapat menyebabkan dehidrasi. Selain itu konsumsi alkohol juga memberikan efek yang berbeda pada tubuh dibandingkan saat Anda meminumnya ketika di daratan, karena pengaruh tekanan barometrik yang rendah di dalam kabin dan konsentrasi oksigen yang rendah di dalam darah. Jika Anda mengonsumsi alkohol sebelum naik pesawat, maka Anda cenderung lebih cepat mabuk dan sering buang air kecil.
Makanan Bergas
Makanan bergas dapat menyebabkan perut menjadi tidak nyaman dan kembung. Makanan yang bergas yaitu kacang-kacangan, bawang, asparagus, kubing, kembang kol, dan kubis Brussel yang dapat menimbulkan gas usus dan kembung karena tubuh tidak memiliki enzim yang dapat mencerna karbohidrat pada makanan tersebut.
Kopi
Kopi dapat meningkatkan risiko dehidrasi. Selain itu, kopi juga memiliki efek diuretik ringan yang dapat menyebabkan Anda jadi lebih sering ke kamar mandi.
- WIKA Habiskan Dana Right Issue Senilai Rp6,1 Triliun, Berikut Rinciannya
- Utang Luar Negeri Indonesia November 2021 Turun Jadi Rp5.966 Triliun
- Sebagian Pembangunan Gedung Kampus UIII Depok Sudah Rampung 100 Persen
Camilan yang Diproses Secara Berlebihan
Jika Anda memiliki kondisi perut yang sensitif, maka sebaiknya Anda menghindari mengonsumsi makanan yang dapat mengacaukan pencernaan Anda. Makanan yang dimaksud meliputi makanan ringan yang diproses seperti permen dan makanan cepat saji yang mengandung bahan-bahan yang dapat mengganggu sistem pencernaan.