Cegah Terbentuknya Batu Ginjal, Kenali Penyebabnya
- Kristal terbentuk dalam urin ketika zat-zat limbah terakumulasi dan bergabung membentuk padatan yang bisa menjadi batu ginjal. Ginjal seharusnya menghilangkan zat-zat ini melalui urin.
Sains
JAKARTA - Batu ginjal merupakan masalah kesehatan yang kerap terjadi dan bisa menyebabkan rasa sakit yang intens. Batu ini terbentuk dari kristal-kristal yang berkumpul dalam saluran kemih dan dapat menyebabkan ketidaknyamanan signifikan bagi penderitanya.
Dilansir dari berbagai sumber, Kamis, 21 Desember 2023, Menurut penjelasan dari para ahli kesehatan, batu ginjal sering kali terbentuk akibat akumulasi zat-zat tertentu dalam urin, seperti kalsium, oksalat, asam urat, atau kalsium fosfat.
Faktor-faktor seperti kurangnya asupan cairan air putih, pola makan tidak seimbang, dan faktor genetik dapat meningkatkan risiko terbentuknya batu ginjal.
Kristal terbentuk dalam urin ketika zat-zat limbah terakumulasi dan bergabung membentuk padatan yang bisa menjadi batu ginjal. Ginjal seharusnya menghilangkan zat-zat ini melalui urin.
Asupan cairan yang cukup membantu membersihkan zat-zat tersebut, atau komponen kimia dalam urin bisa mencegah pembentukan batu. Bahan kimia pembentuk batu ginjal antara lain kalsium, oksalat, urat, sistin, xantin, dan fosfat.
Gejala dari batu ginjal bisa bervariasi, mulai dari nyeri hebat di bagian pinggang atau perut bagian bawah hingga sensasi nyeri saat buang air kecil, sering buang air kecil, serta kehadiran darah dalam urin.
- Kementerian PUPR Resmikan Rumah Ramah Lingkungan Bersubdisi Pertama
- Waskita Beton Precast Panen Kontrak Rusun 3 ASN di IKN Nusantara Senilai Rp22,14 Miliar
- Sanksi KLHK Berakhir, RMKE Muat 402.300 Metrik Ton Batu Bara
Penanganan penyakit batu ginjal melibatkan pendekatan yang berbeda-beda tergantung pada ukuran dan jenis batu.
Pendekatan pengobatan dapat meliputi konsumsi cairan yang cukup, obat penghilang nyeri, atau terapi gelombang kejut untuk memecahkan batu menjadi potongan-potongan yang lebih kecil.
Dalam kasus di mana batu ginjal terlalu besar atau sulit untuk dikeluarkan secara alami, tindakan medis seperti litotripsi eksternal atau bahkan prosedur operasi mungkin diperlukan.
Menghindari terbentuknya batu ginjal bisa dilakukan dengan cara meningkatkan asupan cairan, menjaga pola makan yang seimbang, dan menghindari konsumsi garam serta makanan tinggi oksalat.
Para ahli kesehatan menekankan pentingnya berkonsultasi dengan dokter untuk diagnosis yang tepat serta penanganan yang sesuai guna mengurangi risiko dan ketidaknyamanan yang diakibatkan oleh batu ginjal. Kesadaran akan gejala, faktor pemicu, serta upaya pencegahan menjadi kunci utama dalam mengatasi masalah batu ginjal yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.