Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama aparatur sipil negara (ASN).
Nasional

Cek 7 Sekolah kedinasan yang Bisa Langsung Jadi PNS, dari STAN hingga IPDN

  • Sekolah kedinasan merupakan perguruan tinggi yang dikelola lembaga pemerintah sebagai penyelenggara pendidikan. Sekolah ini biasanya kerap menjadi tujuan utama para lulusan SMA dan sederajat yang ingin menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Nasional
Nadia Amila

Nadia Amila

Author

JAKARTA - Sekolah kedinasan merupakan perguruan tinggi yang dikelola lembaga pemerintah sebagai penyelenggara pendidikan. Sekolah ini biasanya kerap menjadi tujuan utama para lulusan SMA dan sederajat yang ingin menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Tak heran jika sekolah kedinasan menjadi perguruan tinggi favorit oleh para lulusan SMA. Terlebih, perguruan tinggi ini tidak membebankan biaya pendidikan kepada para mahasiswanya.

Biasanya mahasiswa yang telah lulus dari sekolah dari kedinasan dapat langsung bekerja menjadi PNS. Untuk itu, berikut daftar sekolah ikatan dinas yang bisa langsung jadi PNS:

1. PKN STAN

Politeknik Keuangan Negara (PKN) Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) merupakan salah satu kedinasan di bawah Kementerian Keuangan. Dulunya, perguruan tinggi ini dikenal dengan nama STAN kemudian berganti menjadi PKN STAN pada 2015.

PKN STAN memiliki empat jurusan yaitu Akuntansi, Pajak, Kepabeanan dan Cukai, dan Manajemen Keuangan. Pendidikan yang diberikan dari Diploma III sampai Diploma IV.

2. Politeknik Statistik STIS (Sekolah Tinggi ilmu Statistika)

Politeknik Statistik STIS (Polstat STIS) merupakan perguruan tinggi kedinasan yang dikelola oleh Badan Pusat Statistik (BPS) sejak pada 1958. 

STIS mempunyai dua jurusan yaitu Statistika (Ekonomi dan Sosial-Kependudukan) dan Komputasi Statistik. STIS memberikan pendidikan kedinasan untuk program Diploma IV.

3. Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI)

Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI) merupkan perguruan tinggi vokasi negeri di bawah Kementerian Perhubungan yang fokus kepada pelatihan vokasi di bidang teknis perkeretaapian berbasis teknologi global.

Adapun STIS mempunyai empat jurusan yaitu Teknologi Mekanika Perkeretaapian, Manajemen Transportasi Perkeretaapian, Teknologi Elektro Perkeretaapian, dan Teknologi Bangunan dan Jalur Perkeretaapian. Pendidikan kedinasan yang ditawarkan untuk Diploma III.

4. Politeknik Pemasyarakatan (Poltekip)

Politeknik Pemasyarakatan (Poltekip) merupakan perguruan tinggi kedinasan di bawah naungan Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia. 

Akademi ini didirikan sebagai kawah candradimuka kadar-kadar permasyarakatan di Indonesia yang memiliki tugas pokok melaksanakan pendidikan pada jalur profesional program Diploma III yang ditunjukan pada keahlian khusus di bidang pemasyarakatan.

5. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)

STIN merupakan sebuah perguruan tinggi kedinasan di bawah naungan Badan Intelijen Negara. Akademi ini didirikan pada 2002 dan pada 2004 dimulai kuliah perdana.

Program studi atau jurusan yang ada di STIN yaitu, Agen Intelijen, Teknologi Intelijen, Cyber Intelijen, Ekonomi Intelijen, Analisis Intelijen untuk S1 atau Strata 1.

Untuk program Magister S2 yaitu Magister Terapan Intelijen Medik, Chemistry dan Nuclear Hazard, Biological Hazard, Magister Terapan Teknologi dan Cyber, Magister Terapan Intelijen Ekonomi, dan Magister Kajian Intelijen. Kemudian, Program Doktoral S3 yaitu Analisis Strategi Intelijen.

6. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)

IPDN merupakan sekolah kedinasan bidang Kepamongprajaan. Perguruan tinggi ini di bawah naungan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). 

Adapun fakultas yang ditawarkan yaitu, Politeknik Pemerintah, Manajemen Pemerintahan, Perlindungan Masyarakat. 

7. Politeknik Imigrasi (Poltekim)

Poltekim merupakan akademi layanan pemerintah di bawah naungan Kementerian Hukum dan HAM. Akademi ini didirikan pada 1962 dan didirikan kembali pada 2000.

Jurusan yang ada di Poltekim dari empat program studi, Diploma IV (D4) Manajemen Teknologi Keimigrasian, D4 Administrasi Keimigrasian, D4 Hukum Keimigrasian, D3 Keimigrasian.