ChatGPT Sekarang Dapat Hasilkan Gambar, Tertarik Menggunakannya atau Justru Khawatir?
- Simak penjelasan mengenai ChatGPT yang telah digabung dengan teknologi DALL-E 3 yang dapat dimanfaatkan untuk membuat gambar.
Gaya Hidup
JAKARTA - Beberapa waktu lalu, OpenAI, perusahaan rintisan kecerdasan buatan yang berbasis di San Francisco merilis versi baru dari generator gambar DALL-E kepada sekelompok kecil penguji dan menggabungkan teknologi tersebut ke dalam ChatGPT, chatbot online populernya.
Teknologi DALL-E 3 ini dapat menghasilkan gambar yang lebih meyakinkan dibandingkan dengan versi teknologi sebelumnya dan menunjukkan kemampuan khusus untuk gambar yang berisi huruf, angka, dan tangan manusia.
ChatGPT Bergabung dengan DALL-E 3 Mampu Hasilkan Gambar
Seperti yang dilansir Trenasia dari The New York Times pada Senin 25 September 2023, seorang peneliti Open AI, Aditya Ramesh menyebutkan bahwa teknologi DALL-E 3 ini jauh lebih baik dalam memahami dan mewakili apa yang diminta pengguna. Dengan menambahkan DALL-E versi terbaru ke ChatGPT, OpenAI dapat memperkuat chatbotnya sebagai hub untuk AI generatif yang dapat menghasilkan teks, gambar, suara, perangkat lunak, dan media digital lainnya sendiri.
- Indika Energy (INDY) Buyback Obligasi Usai Raih Pendanaan Rp750 Miliar
- Stop Brick Berbahan Plastik Bebas Minyak, Lego Kian Pusing untuk Bisa Green
- Pembiayaan Hijau Diproyeksikan Jadi Pilar Pertumbuhan UOB di Masa Depan
Seperti yang Anda ketahui, DALL-E dan ChatGPT sebelumnya adalah aplikasi yang terpisah. Akan tetapi, dengan adanya update baru ini, masyarakat dapat menggunakan layanan ChatGPT untuk menghasilkan gambar digital hanya dengan mendeskripsikan gambar apa yang ingin mereka lihat. Pengguna juga dapat membuat gambar menggunakan deskripsi yang dihasilkan oleh chatbot yang selanjutnya mengotomatiskan pembuatan grafik, seni, dan media lainnya.
Dalam demonstrasi minggu ini, Gabriel Goh, seorang peneliti OpenAI, menunjukkan bagaimana cara ChatGPT dapat menghasilkan deskripsi tekstual terperinci yang kemudian digunakan untuk menghasilkan gambar. Setelah membuat deskripsi logo untuk sebuah restoran bernama Mountain Ramen, misalnya, bot akan menghasilkan beberapa gambar dari deskripsi tersebut dalam hitungan detik.
Versi baru DALL-E ini bahkan juga dapat menghasilkan gambar dari deskripsi multi-paragraf dan mengikuti instruksi yang diberikan secara mendetail, kata Gabriel Goh. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan jika versi baru DALL-E di ChatGPT ini seperti semua pembuat gambar dan sistem AI lainnya, yaitu tetap rentan terhadap kesalahan.
Saat berupaya menyempurnakan teknologinya, OpenAI tidak akan membagikan DALL-E 3 kepada masyarakat luas hingga bulan depan. DALL-E 3 kemudian akan tersedia melalui ChatGPT Plus, layanan dengan biaya $20 atau Rp307.732 per bulan.
Meski begitu, tetap ada kekhawatiran dari para ahli bahwa teknologi penghasil gambar dapat digunakan untuk menyebarkan disinformasi dalam jumlah besar secara online. Oleh karena itu, untuk mencegah hal tersebut terjadi karena adanya DALL-E 3, OpenAI telah memasukkan alat yang dirancang untuk mencegah subjek bermasalah, seperti gambar seksual eksplisit dan penggambaran tokoh masyarakat. Tidak hanya itu, OpenAI juga mencoba membatasi kemampuan DALL-E untuk meniru gaya dari seniman tertentu.
- Pertama di Asia Tenggara, Semen Indonesia Operasikan Fasilitas Penjaga Ozon
- Profil Harvick Hasnul Qolbi, Wamentan yang Diisukan Bersitegang dengan Prabowo
- Fakta Mogok Kerja di AS: Gaji CEO Naik Drastis, Gaji Buruh Justru Turun
Itu tadi penjelasan mengenai ChatGPT yang telah digabung dengan teknologi DALL-E 3 yang dapat dimanfaatkan untuk membuat gambar. Apakah Anda tertarik menggunakannya atau justru khawatir?