Deretan mobil listrik disiapkan untuk mendukung KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo, NTT, 9-11 Mei 2023.
Dunia

China Kuasai Industri Kendaraan Listrik Global Hampir 1 Dekade

  • Produksi dan penjualan kendaraan listrik China masing-masing melebihi 9,58 juta dan 9,49 juta unit, menempati peringkat pertama secara global selama sembilan tahun berturut-turut.
Dunia
Muhammad Imam Hatami

Muhammad Imam Hatami

Author

JAKARTA - Pada tahun 2023, China menegaskan dominasinya sebagai pusat industri mobil listrik global dengan pencapaian rekor dalam produksi, penjualan, dan ekspor kendaraan energi baru (NEV). 

Dengan lonjakan signifikan dalam sektor ini, China kini dikenal sebagai pusat pertumbuhan mobil listrik, dunia mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin utama di pasar global.

Ekspor otomotif dan kendaraan listrik diharapkan menjadi kekuatan pendorong utama bagi industri otomotif China pada tahun 2024. Dorongan dari infrastruktur pengisian daya yang terus berkembang dan pengembangan pasar purna jual otomotif yang diperkuat akan memperkuat posisi China dalam pasar global mobil listrik.

Produksi dan Penjualan Mobil China Pecahkan Rekor

Dilansir dari Xinhua, Senin, 5 Februari 2024, Data dari Asosiasi Produsen Mobil China (CAAM) menunjukkan bahwa produksi dan penjualan mobil di China mencapai puncak tertinggi pada tahun 2023, melampaui angka 30 juta unit. 

Sementara produksi dan penjualan kendaraan listrik China masing-masing melebihi 9,58 juta dan 9,49 juta unit, menempati peringkat pertama secara global selama sembilan tahun berturut-turut.

Pada tahun 2023, ekspor kendaraan listrik di China melonjak 77,6% YoY, mencapai lebih dari 1,2 juta unit. Infrastruktur pengisian daya yang lengkap juga menjadi dorongan besar terhadap pertumbuhan industri ini, dengan lebih dari 3,38 juta infrastruktur baru dibangun di China selama tahun tersebut.

Lebih dari 78.000 kendaraan listrik produksi BYD dikirim ke berbagai penjuru dunia. BYD berhasil menjadi produsen kendaraan listrik terbesar di dunia pada 2023, mencatat lebih dari 3,02 juta mobil terjual selama periode tersebut.

Keberhasilan China tidak terlepas dari dukungan kuat rantai pasokan dalam negeri dan ekosistem industri yang baik. Perusahaan-perusahaan seperti Joyson Co., Ltd. turut berkontribusi dengan memproduksi komponen penting seperti roda kemudi dan kantung udara berteknologi tinggi.

“Kami telah menarik lebih dari 450 perusahaan suku cadang mobil untuk menetap di sini sekarang dan membentuk klaster industri yang terkoordinasi,” ungkap Lai Xianming, wakil direktur biro ekonomi dan informasi wilayah Ningguo, China.

Dengan pencapaian rekor di semua aspek industri mobil listrik, China membuktikan dirinya sebagai pemimpin pasar yang mendorong revolusi mobil listrik global.

Pertumbuhan pesat ini menjanjikan masa depan yang cerah bagi industri otomotif China, dan pada gilirannya, digadang akan memberikan kontribusi positif terhadap tujuan global untuk mengurangi emisi karbon.