CIMB Niaga Ajak Anak Muda Produktif Menyongsong New Normal

JAKARTA – PT Bank CIMB Niaga Tbk. (BNGA) mengajak anak muda Indonesia untuk bersiap menghadapi new normal melalui program #KejarMimpi Online Fest yang diselenggarakan mulai 12-14 Juni 2020.

Acara bertajuk Living The New Culture ini diselenggarakan secara virtual alias webminar. Dalam kesempatan ini, peserta akan mengikuti learning journey dengan pembahasan tentang mindfulness dan yoga.

“Kami juga menghadirkan secara virtual para mentor profesional yang akan berbagi motivasi, pengetahuan, pengalaman, serta tips cara beradaptasi untuk menghadapi kondisi saat ini,” kata Head of Marketing, Brand and Customer Experience CIMB Niaga Toni Darusman di Jakarta, Jumat, 12 Juni 2020.

• 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
• PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
• Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
• Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
• IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC

Adapun para mentor tersebut yakni, Adeline Windy (Yoga teacher & breathing instructor), Tara de Thouars (Psikolog), Ajeng Raviando (Psikolog), Fellexandro Ruby (Entrepreneur dan Podcaster), Ayu Saraswati (Putri Indonesia Lingkungan 2020), dan Rhaka Ghanisatria (Co-Founder dari Menjadi Manusia).

Selain itu, ada pula Anggika Bolsterli (Actress dan Entrepreneur), Karina Syahna (Putri Indonesia Kalimantan Barat 2019), Ardhito Pramono (Musisi), Ziva Magnolya (Musisi), dan Ali Nugraha (Musisi dan Produser Eksekutif NUCT). Acara dimoderatori oleh anak-anak muda yang berasal dari peserta program management trainee CIMB Niaga “The Complete Banker” dan karyawan CIMB Niaga.

Toni menjelaskan, selama tiga hari, para mentor tersebut bergantian menyampaikan materi dan berdiskusi dengan para peserta.

“Aktivitas ini mengarahkan peserta untuk dapat menerima kondisi saat ini dengan kesadaran penuh dan mengambil sisi positif,” ungkapnya.

Di samping itu, peserta juga diajak untuk bermeditasi, memberikan sugesti positif, dan latihan pernapasan. Praktik ini, lanjutnya, menjadi sarana untuk mengubah mental dan mindset agar lebih siap menghadapi perubahan.

Menurutnya, berangkat dari kesiapan ini, peserta diajak untuk melihat dan memilih kontribusi kebaikan yang ingin dilakukan. Beragam pengalaman perjuangan hidup para mentor dalam meraih mimpi diberikan sebagai contoh nyata bagi peserta.

“Setelah mengikuti kelas online ini, kami berharap peserta dapat mengubah kekurangan menjadi motivasi untuk terus mengejar mimpi, dan bisa menciptakan peluang-peluang baru agar tetap produktif di tengah pandemi,” ujar Toni.

Sebagai informasi, rangkaian webinar #KejarMimpi Online Fest ini diikuti masyarakat melalui aplikasi Kejar Mimpi.

Aplikasi mobile berbasis Android dan iOS yang diluncurkan pertama kali pada Desember 2019 ini menyajikan beragam fitur dan konten, seperti pengetahuan pengembangan diri, karier, gaya hidup, serta memberikan akses mentorship langsung dengan para mentor profesional. (SKO)