Foto 1b.jpeg
Korporasi

CIMB Niaga Syariah Gandeng ICDX dan ICH Hadirkan Transaksi Komoditi Syariah Pertama di Indonesia

  • CIMB Niaga Syariah bersama ICDX dan ICH meluncurkan produk syariah baru.
Korporasi
Yosi Winosa

Yosi Winosa

Author

JAKARTA - Unit Usaha Syariah PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA), CIMB Niaga Syariah menggandeng Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX) dan Indonesia Clearing House (ICH) dan menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) terkait Transaksi Komoditi Syariah dalam rangka Pembiayaan Subrogasi Indirect Auto iB. 

Direktur Syariah Banking CIMB Niaga Pandji P. Djajanegara menyatakan kerja sama ini dalam rangka memenuhi ketentuan terkait produk baru Subrogasi Indirect Auto iB, yakni sebuah produk pembiayaan joint financing untuk pengalihan piutang pembiayaan murabahah kendaraan (mobil dan motor) milik Perusahaan Pembiayaan (Multifinance) kepada bank berdasarkan prinsip syariah. 

Sesuai ketentuan Fatwa DSN MUI No 104/DSN/-MUI/X/2016  tentang subrogasi berdasarkan prinsip syariah, pengalihan piutang pembiayaan murabahah dilakukan melalui proses jual beli (ba’i) dengan alat bayar (tsaman) menggunakan barang (sil’ah). 

Adapun barang yang menjadi alat bayar adalah berupa komoditi yang pengadaannya dilakukan melalui Bursa Komoditi yang ditunjuk BAPPEBTI, Kementerian Perdagangan yaitu ICDX dan settlement transaksinya dilakukan oleh ICH.

“Terima kasih kepada ICDX dan ICH untuk sinergi ini, sehingga kami dapat menghadirkan produk baru Subrogasi Indirect Auto iB. Produk ini merupakan yang pertama di industri perbankan Syariah Tanah Air dan juga merupakan transaksi komoditi syariah pertama di Bursa Komoditi ICDX,” kata Pandji di Jakarta, Senin, 4 April 2022.

Menurut Pandji, CIMB Niaga Syariah terus berinovasi dan melakukan diversifikasi produk untuk menjawab kebutuhan finansial masyarakat yang terus berkembang, termasuk dari multifinance

Melalui Subrogasi Indirect Auto iB, CIMB Niaga Syariah membantu penyediaan kebutuhan dana bagi Multifinance yang menjalankan kegiatan usahanya berdasarkan prinsip syariah. Di samping itu, hal ini juga dapat mengakselerasi pertumbuhan aset pembiayaan di CIMB Niaga Syariah. 

“Kami berharap tersedianya produk Subrogasi Indirect Auto iB dapat melengkapi produk-produk Syariah yang telah ada sehingga layanan yang diberikan CIMB Niaga Syariah makin komprehensif. Selain itu, tentu saja kami juga ingin mendukung industri otomotif di Indonesia agar terpacu lebih dinamis,” kata Pandji.

Direktur ICDX Nursalam menambahkan, kerja sama ini sebagai salah satu perwujudan cita-cita industri Perdagangan Berjangka Komoditi yang disinergikan dengan prinsip-prinsip syariah.