Suasana pelayanan pelanggan di counter XL Xplor Axiata Tower, Jakarta. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia
Korporasi

Cuan XL Axiata (EXCL) Kuartal I-2024 Usai Raup Laba Rp539 Miliar

  • Terbangnya laba PT XL Axiata Tbk (EXCL) sepanjang kuartal I-2024 dipicu oleh kenaikan pendapatan 11,80% secara tahunan menjadi Rp8,44 triliun.

Korporasi

Alvin Pasza Bagaskara

JAKARTA – PT XL Axiata Tbk (EXCL) sukses mencatatkan kinerja apik sepanjang tiga bulan pertama tahun ini dengan pencapaian laba bersih Rp530,07 miliar. Perolehan laba tersebut terbang tinggi 168,34% secara tahunan dibandingkan laba kuartal I-2023 sebesar Rp200,9 miliar.

Melansir laporan keuangan perseroan yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, 29 April 2024, terbangnya laba EXCL sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jaringan telekomunikasi ini dipicu oleh kenaikan pendapatan 11,80% secara tahunan menjadi Rp8,44 triliun. 

Lebih rinci, pendapatan dari layanan GSM mobile dan infrastruktur telekomunikasi menyumbang total sebesar Rp8,27 triliun dari pendapatan keseluruhan EXCL selama kuartal pertama tahun ini. Sisanya disumbang oleh pendapatan dari layanan manajemen jasa dan teknologi informasi mencapai angka Rp165,7 miliar.

Sejumlah beban mengalami kenaikan, seperti beban penyusutan yang meningkat menjadi Rp 3 triliun, beban interkoneksi dan beban langsung lainnya mencapai Rp764,08 miliar, beban gaji dan kesejahteraan karyawan mencapai Rp357,55 miliar, serta beban umum dan administrasi yang mencapai Rp101,88 miliar.

Namun demikian, terdapat juga beberapa beban lainnya yang mengalami penurunan. Misalnya, beban infrastruktur turun menjadi Rp2,23 triliun, dan beban penjualan serta pemasaran turun menjadi Rp 533,16 miliar.

Alhsil, laba sebelum pajak penghasilan emiten berkodekan saham EXCL ini pun meningkat sebesar 168,11% secara tahunan menjadi di level Rp547,43 miliar selama tiga bulan pertama tahun ini.

Dari sudut pandang neraca keuangan, jumlah aset EXCL pada kuartal I-2024 meningkat tipis menjadi Rp87,98 triliun dari posisi periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp87,69 triliun. Sementara itu, jumlah ekuitas meningkat menjadi Rp27,05 triliun. 

Seiring dirilisnya kinerja keuangan kuartal I-2024, saham EXCL yang dalam dua hari terakhir hampir tidak bergerak langsung disambut positif oleh pelaku pasar dengan penguatan 2,52% harga saham ke level Rp2.440 pada perdagangan Senin, 29 April 2024, pukul 14:25 WIB. 

Momentum Ramadan

Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini mengatakan, periode kuartal pertama 2024 sangat spesial karena perseroan berhasil meraih pendapatan data yang positif dibandingkan periode yang sama tahun lalu, setelah di beberapa tahun terakhir kuartal pertama biasanya datar saja.

Pertumbuhan pendapatan data di kuartal ini, kata di, tidak terlepas dari keberhasilan perseroan mempertahankan harga layanan ditengah semaraknya momentum pemilihan umum serta Ramadan sehingga bisa meningkatkan trafik data.

“Selain itu, dengan total jumlah pelanggan berkualitas yang meningkat dari kuartal IV-2023, yaitu 57,6 juta, kami berhasil mendorong penggunaan layanan sehingga trafik juga meningkat sebesar 3,2% dibandingkan kuartal IV-2023 serta 18% dibandingkan kuartal I-2023,” kata dia dalam keterangan resmi, Senin, 29 April 2024.

Dian bilang bahwa peningkatan tersebut turut mendorong blended ARPU (rata-rata pendapatan per pengguna) menjadi Rp 44 ribu. Angka ini merupakan ARPU tertinggi yang pernah dicapai oleh XL Axiata hingga saat ini.

Dian menambahkan, pencapaian kinerja tiga bulan pertama tahun ini juga tidak terlepas dari keberhasilan perseroan dalam mengoptimalkan penggunaan biaya operasional (OPEX) termasuk menekan beban biaya-biaya operasional menjadi lebih rendah.

Selain itu, total biaya operasional berkurang hingga 8% dibandingkan kuartal IV-2023. Penurunan biaya operasional yang signifikan ada pada beban penjualan dan pemasaran (sales and marketing) dan biaya infrastruktur.