Cucu Usaha Sarana Menara Nusantara (TOWR) Diguyur Kredit Rp800 Miliar dari CIMB Niaga

JAKARTA – Cucu usaha PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), PT Iforte Solusi Infortek mengantongi kredit senilai Rp800 miliar dari PT Bank CIMB Niaga Tbk.

Melalui keterbukaan informasi, Iforte yang merupakan anak usaha dari PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo) ini menandatangi akta perjanjian kredit pada 14 Februari 2023.

Sebagai informasi, TOWR menggenggam kepemilikan 99,9997% pada Protelindo secara langsung. Lalu, Protelindo memiliki 99,99% saham pada Iforte. 

“Tujuan pinjaman untuk pembiayaan tujuan umum  perusahaan,” tulis Sekretaris Perusahaan, Monalisa Irawan, Kamis 16 Februari 2023.

Monalisa merinci komitmen ini terdiri dari fasilitas pinjaman transaksi khusus senilai Rp750 miliar dan pinjaman koran senilai Rp50 juta. 

• Tunda Bayar Bunga Obligasi, Saham Waskita Karya (WSKT) Kena Suspensi BEI
• Terkuaknya Kedai dan Resep Bir Peninggalan Peradaban Sumeria Berusia 5.000 Tahun
• Pengguna Pinjol Waspada Data Pribadi Anda Bocor! Simak Tips Mencegahnya
• Jelang Keputusan RDG BI, Nilai Kurs Rupiah Masih Berpotensi Melemah

Bisnis Iforte

Asal tahu saja, pada akhir tahun lalu, Iforte menandatangani perjanjian pengambilan saham baru perusahaan penyedia jaringan ATM Independen di Tanah Air.

IForte dan PT Abadi Tambah Mulia Internasional (ATMI) telah menandatangani perjanjian pengambilan saham baru sebesar 23,72% saham baru dari total saham yang telah dikeluarkan dengan nilai transaksi mencapai Rp249 miliar.

Sehubungan dengan transaksi tersebut, pada saat yang sama, iForte bersama dengan pemegang saham ATMI lainnya yakni Seven Bank Ltd, Sociofuture Ltd dan PT Alto Network telah menandatangani perjanjian usaha patungan terkait dengan pengelolaan ATMI.

Adapun informasi atau fakta material yang diungkapkan tidak memiliki dampak material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha perseroan.

Sebagai informasi, ATMI adalah penyedia jaringan ATM independen di Indonesia yang memiliki lebih dari 5.000 mesin ATM yang tersebar di Sumatera, Jawa dan Sulawesi.

Operasional ATMI didukung oleh Seven Bank Ltd dan Sociofuture Ltd yang sudah sangat berpengalaman dalam mengelola bisnis jaringan ATM independen di Jepang, Amerika Serikat, dan Filipina.

Adapun, PT Alto Network adalah yang menyediakan jaringan switching ke seluruh bank di Indonesia.